TRIBUNNEWS.COM, GLASGOW- Duel tim yang berstatus kuda hitam akan tersaji pada malam ini. Swedia melawan Ukraina di Stadion Hampden Park, Glasgow, Rabu (30/6) dini hari. 

Ini akan menambah satu dari empat tim kuda hitam yang lolos babak Perempat final Euro 2020. 

Sebelumnya sudah ada tiga tim non-unggulan atau tim underdog yang berhasil lolos babak perempat final. Mereka adalah Swiss, Republik Ceko, Denmark.

Satu tim lagi akan lolos babak Perempat final yaitu pemenang pertandingan antara Swedia melawan Ukraina.

Jelang laga ini, Emil Forsberg tebar ancaman. Penyerang sayap Swedia ini berikrar dalam kondisi sangat fit, dan siap membobol gawang Ukraina dalam babak 16 besar Euro 2020.

Forsberg telah mencetak tiga gol untuk menjadi topskor Swedia di gelaran Euro 2020 ini. The Blagut, julukan Swedia, memuncaki grup E setelah imbang 0-0 dengan Spanyol, dan berturut-turut menang 1-0 atas Slowakia, dan 3-2 atas Polandia.

Dari empat gol tersebut, tiga di antaranya diborong oleh Forsberg. Hal itu menunjukkan betapa krusialnya peran pemain RB Leipzig ini untuk Swedia.

Karenanya, ketika gelandang serba-bisa berusia 29 tahun ini absen saat latihan kemarin, sempat menyeruak kekhawatiran di kalangan pendukung Swedia. Namun, Forsberg menyatakan kondisinya baik-baik saja.

"Saya dalam kondisi terbaik, berlatih penuh hari ini. Kemarin saya hanya sedang ingin memulihkan diri saja. Jadi tak ada masalah dengan kebugaran saya," kata Forsberg dalam konferensi pers kemarin dikutip dari situs UEFA.

Bermain di sektor sayap kiri, Forsberg biasanya sering bergerak untuk menyusup ke kotak penalti. Kadang juga dia pindah bergeser ke tengah untuk menjadi playmaker. Gol sang winger telah menjadi kunci keberhasilan Swedia sejauh ini.

Dan Pelatih Janne Andersson harus memilih partner yang tepat untuknya di lini depan dalam formasi 4-4-2. Antara Alexander Isak, Robin Quaison, atau Marcus Berg.

Isak selalu jadi starter di tiga laga terakhir, dengan Berg di sampingnya untuk dua laga pertama, dan bersama Quaison saat melawan Polandia. Namun, tak satu pun dari mereka telah mencetak gol di pentas Euro ini.

Ancaman untuk Ukraina juga bakal datang dari Viktor Claesson, yang mencetak gol kemenangan ke gawang Polandia, serta Dejan Kulusevski, yang mengemas dua assists setelah keluar dari bangku cadangan di pertandingan yang sama.

Mereka akan menghadapi tim Ukraina yang penuh semangat. Pelatih Andriy Shevchenko mendapat dukungan langsung dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, setelah meloloskan timnya ke babak 16 besar, yang menjadi tonggak sejarah baru bagi mereka.