Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Profil Denmark Euro 2021: Kisah Klan Schmeichel, Tim Dinamit Kalahkan Inggris dan Jadi Kampiun?

Kisah menarik tim Dinamit, Denmark, clan Schmeichel, sang anak dan sang bapak. Mampukah sang anak, Kasper Schmeichel meneruskan prestasi sang bapak?

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Profil Denmark Euro 2021: Kisah Klan Schmeichel, Tim Dinamit Kalahkan Inggris dan Jadi Kampiun?
NAOMI BAKER / POOL / AFP
Penjaga gawang Denmark Kasper Schmeichel merayakan kemenangan pada akhir pertandingan sepak bola perempat final UEFA EURO 2020 antara Republik Ceko dan Denmark di Stadion Olimpiade di Baku pada 3 Juli 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Satu hal yang menarik dari semifinalis Euro 2021 Denmark adalah kisah klan atau keluarga Schmeichel.

Saat ini, Kasper Schemeichel anak dari Peter Schmeichel tengah berjuang bersama tim Dinamit, yang akan menghadapi Inggris di babak semifinal Euro 2021.

Sementara sang ayah, Kasper Schemichel berhasil membawa Denmark juara pada Euro edisi 1992 setelah mengalahkan Jerman dengan skor 2-0 di partai final.

Baca juga: Profil Inggris Euro 2021: Aset Berharga Southgate dari Duo Manchester, 2 Lini Ini jadi Tumpuan

Baca juga: Nasib Tragis Christian Eriksen Sulut Dinamit Denmark Meledak, Inggris Wajib Waspada

Penjaga gawang Denmark Kasper Schmeichel merayakan kemenangan pada akhir pertandingan sepak bola perempat final UEFA EURO 2020 antara Republik Ceko dan Denmark di Stadion Olimpiade di Baku pada 3 Juli 2021.
Penjaga gawang Denmark Kasper Schmeichel merayakan kemenangan pada akhir pertandingan sepak bola perempat final UEFA EURO 2020 antara Republik Ceko dan Denmark di Stadion Olimpiade di Baku pada 3 Juli 2021. (NAOMI BAKER / POOL / AFP)

Kisah Klan Schmeichel

Peter Schmeichel berjuang bersama Denmark di Piala Eropa 1992.

Tim Dinamit berada satu grup dengan tuan rumah Swedia, Inggris, dan Prancis.

Pada kesempatan pertama melawan Inggris, Peter Schmeichel berhasil menahan gempuran The Three Lions dan membuat timnya tak kebobolan.

Berita Rekomendasi

Tapi sayang, tim Dinamit saat itu juga tak berhasil menjebol gawang inggris hingga membuat laga berakhir dengan skor imbang 0-0.

Pada laga kedua, Denmark takluk dari tuan rumah Swedia dengan skor tipis 1-0.

Piala Eropa yang kala itu hanya memainkan 2 grup yang terdiri dari 8 tim hanya meloloskan pemuncak klasemen dan runner-up.

Denmark lolos ke semifinal Piala Eropa 1992 setelah mengalahkan Prancis di laga pamungkas penyisihan grup dengan skor 2-1.

Di babak semifinal Piala Eropa 1992, Denmark harus bersusah payah mengalahkan Belanda.

Laga tersebut harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu dan penalti.

Beruntung bagi Denmark punya Peter Schmeichel, dia berhasil menggagalkan tembakan Marco Van Basten yang membuat tim Dinamit menang 5-4.

Baca juga: Fakta Unik dari Skuat Italia di Euro 2021 - Juventus Dominan, AC Milan Tenggelam

Baca juga: Profil Inggris, Tim 4 Besar Euro 2021: Catatan Menarik Three Lions Menuju Final Pertama Piala Eropa

Ada kesamaan Denmark era Peter Schmeichel dengan anaknya Kasper Schmeichel, yakni kemenangan tim Dinamit di laga pamungkas.

Denmark dalam edisi Euro 2021 harus menahan pilu dan kekhawatiran setelah kapten mereka, Christian Eriksen mengalami serangan jantung di lapangan.

Setelah tertunda beberapa saat, laga kembali dilanjutkan, di mana Denmark kalah lawan Finlandia.

Laga kedua, tim asuhan Kasper Hjulmand kembali menelan kekalahan, kali ini dari sang peringkat 1 FIFA, Belgia dengan skor 1-2.

Asa ke fase gugur kian tipis, tetapi, Kasper Schmeichel dan kolega mampu menang 4-1 atas Rusia dan menjadi runner-up grup B menemani Belgia lolos ke babak 16 besar Euro 2021.

Di babak 16 besar, Denmark kian mempertegas kekuatan mereka dengan mengalahkan Wales empat gol tanpa balas. Lalu mengandaskan Ceko dengan skor 2-1 untuk maju ke semifinal.

Kini, di semifinal Euro 2021, Kasper Schmeichel cs akan menghadapi Inggris, mampukah tim Dinamit mengalahkan The Three Lions untuk melaju ke final dan menjadi kampiun?

Kasper Schmeichel juga memiliki persamaan dengan penjaga gawang Inggris, Jordan Pickford. Kedua kiper tanggung di Liga Inggris itu melakukan debut profesional untuk klub yang sama, Darlington FC.

Bek Denmark Andreas Christensen, kiper Denmark Kasper Schmeichel, gelandang Denmark Pierre Hojbjerg
Bek Denmark Andreas Christensen (kiri), kiper Denmark Kasper Schmeichel (2L), gelandang Denmark Pierre Hojbjerg (2R) dan pemain depan Denmark Yussuf Poulsen (kanan) memberi isyarat kepada para penggemar mereka di akhir babak 16 besar UEFA EURO 2020 pertandingan sepak bola antara Wales dan Denmark di Johan Cruyff Arena di Amsterdam pada 26 Juni 2021.

Daftar Skuad Denmark di Euro 2021

Kiper

Kasper Schmeichel (Leicester City)

Frederik Ronnow (Frankfurt)

Jonas Lossl (FC Midtjylland)

Bek

Andreas Christensen (Chelsea)

Joachim Andersen (Lyon)

Jannik Vestergaard (Southampton)

Simon Kjaer (AC Milan)

Zanka (Fenerbache)

Nicolai Boilesen (Copenhagen)

Joakim Maehle (Atalanta)

Daniel Wass (Valencia)

Jens Stryger Larsen (Valencia)

Tengah

Thomas Delaney (Dortmund)

Pierre-Emile Hojbjerg (Tottenham)

Mathias Jense (Brentford)

Christian Nordgaard (Brentford)

Anders Christensen (Malmo)

Christian Eriksen (Inter Milan)

Depan

Mikel Damsgaard (Sampdoria)

Robert Skov (Hoffenheim)

Andreas Skov Olsen (Bologna)

Yussuf Poulsen (RB Leipzig)

Kasper Dolberg (Nice)

Martin Braithwaite (Barcelona)

Andreas Cornelius (Parma)

Jonas Wild (Copenhagen).

Pelatih: Kasper Hjulmand

Berita terkait Euro 2021

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas