Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Bruno Fernandes, Kelelahan Bersama Manchester United, Kritik Jose Mourinho dan Pengaruh Euro 2021

Bruno Fernandes kelelahan ketika memperkuat Manchester United di Liga Inggris, membuat penampilannya turun di Euro 2021

Penulis: Gigih
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Bruno Fernandes, Kelelahan Bersama Manchester United, Kritik Jose Mourinho dan Pengaruh Euro 2021
PETER POWELL / POOL / AFP
Reaksi gelandang Portugis Manchester United Bruno Fernandes (2L) setelah mereka kebobolan gol kedua selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Manchester United dan Liverpool di Old Trafford di Manchester, barat laut Inggris, pada 13 Mei 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Portugal tersingkir cepat usai kalah dari Belgia dengan skor 1-0.

Kritik datang kepada gelandang Manchester United, Bruno Fernandes yang gagal mereplikasi permainannya di United.

Alasannya sederhana, mantan pemain Udinese ini kelalahan menjelang Euro 2021.

Gelandang Portugal Bruno Fernandes (kanan) berebut bola dengan pemain depan Belgia Eden Hazard (kiri) selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Belgia dan Portugal di Stadion La Cartuja di Seville pada 27 Juni 2021.
Jose Manuel Vidal / POOL / AFP
Gelandang Portugal Bruno Fernandes (kanan) berebut bola dengan pemain depan Belgia Eden Hazard (kiri) selama pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Belgia dan Portugal di Stadion La Cartuja di Seville pada 27 Juni 2021. Jose Manuel Vidal / POOL / AFP (JOSE MANUEL VIDAL / POOL / AFP)

Baca juga: Dilema Lini Depan Juventus, Antara Ronaldo dan Dybala, Pilihan Allegri hingga Ambisi Liga Champions

Baca juga: Alex Telles Beri Sinyal Bertahan di Manchester United, Dua Tim Liga Italia Wajib Sadar Diri

"Lelah? Di usia 26 tahun, saya tidak boleh lelah. Jika saya lelah sekarang, ketika saya tiba di usia 30, 32, saya tidak akan bermain," ujar Bruno Fernandes percaya diri jelang Euro.

"Saya akan memainkan satu dalam lima pertandingan. Jadi, tidak, saya tidak lelah.” lanjutnya.

Pernyataan ini sangat tegas, seolah mengisyaratkan dirinya siap bermain kapanpun.

Dan lagi bulan lalu: “Saya tidak akan pernah mengatakan saya (terlalu) lelah untuk bermain, karena ini adalah impian saya. Saya tidak akan pernah lelah untuk bermain.

Berita Rekomendasi

“Ketika saya masih kecil, saya bermain mungkin tujuh atau delapan jam sehari. Jadi bermain 90 menit setiap tiga hari atau dua hari tidak cukup bagi saya.”

Tentu ini menunjukkan tekad dan ambisi luar biasa sebagai pemain bola dari Bruno Fernandes.

Namun, siapa pun yang melihat laga Aston Villa, Wolverhampton Wanderers dan West Bromwich Albion dan Newcastle United mengahdapi Manchester United di mana semuanya berkesudahan 0-0, tentu semua setuju bahwa Bruno sangat kelelahan.

Fernandes mungkin masih memiliki keinginan bermain, tetapi pelatihnya dari Portugal Fernando Santos mengambil mencadangkannya dalam laga terakhir dan memainkan Renato Sanches.

Dalam kemenangan pembukaan atas Hungaria, tidak ada yang istimewa melawan pertahanan tuan rumah yang tegas dan terorganisir.

Tetapi dalam kekalahan dari Jerman Sabtu lalu Bruno Fernandes tidak terlihat, 34 sentuhan, 28 umpan, tidak ada tembakan, tidak ada intersepsi, tidak ada tekel , tidak ada gol, tidak ada assist.

“Di lapangan tetapi tidak bermain,” adalah bagaimana Jose Mourinho menggambarkan penampilan Bruno fernandes.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
16
12
3
1
37
16
21
39
2
Chelsea
17
10
5
2
37
19
18
35
3
Arsenal
17
9
6
2
34
16
18
33
4
Nottm Forest
17
9
4
4
23
19
4
31
5
Bournemouth
17
8
4
5
27
21
6
28
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas