Alexander Isak di sisi lain, punya kesempatan meledak bersama Man United.

Pemain berusia 21 tahun ini tampil cemerlang di La Liga bersama Real Sociedad dengan torehan 17 gol dalam 34 laga sejak diangkut pada 2019 lalu.

Penampilan menawan Alexander Isak bersama Timnas Swedia di gelaran EURO 2020 tambah-tambah bikin Ole Gunnar kesengsem.

Ada sejumlah pertimbangan kenapa Man United memburu Isak.

MU membututuhkan striker sebagai pelapis Edinson Cavani yang terus digerus umur.

Lebih-lebih, MU juga tak boleh bergantung pada sosok Anthony Martial yang masa depannya di klub juga belum pasti.

Selain itu, MU juga ogah memberi tekanan bagi wonderkid mereka, Mason Greenwood dalam kompetisi reguler sehingga menjadikan Mason sebagai pemain matang karbitan.

Baca juga: Pertukaran Pemain Paling Aneh di Bursa Transfer, Inter Dikerjai AC Milan, Pemain Ditukar Alat Beban

Manchester United Terdepan dalam Perburuan Saul Niguez

Manchester United dilaporkan menjadi yang terdepan dalam perburuan gelandang Ateltico Madrid, Saul Niguez.

Menurut laporan The Hard Tackle yang mengutip laporan jurnalis Mundo Deportivo, Francesc Aguilar, Man United meninggalkan Liverpool dan Barcelona di belakang dan difavoritkan jadi klub barunya Saul Niguez.

Adapun Atletico Madrid dilaporkan memang berniat mendepak Saul Niguez yang dianggap melempem.

Baca juga: Berita Transfer Chelsea, Siap-siap Megatransfer Romelu Lukaku dari Inter, Incar Kiper Timnas Inggris

Semula, Niguez dimasukkan dalam rencana barter dengan Antoine Griezmann di Barcelona. Namun, rencana itu mandek, perbicaraan antara kedua klub dilaporkan berhenti begitu saja.

Pakar transfer, Fabrizio Romano juga meyakini Manchester United berpeluang besar mendapatkan jasa Saul Niguez.

"Klub Liga Premier, Liverpool dan Chelsea tertarik (atas Saul Niguez), tetapi tetap awasi Manchester United. Tidak ada yang maju. Ini tidak seperti negosiasi atau diskusi tetapi lebih seperti klub sedang mengamati situasi watching," kata Fabrizio Romano dilansir United Journal.