TRIBUNNEWS.COM - Kompetisi Liga Spanyol musim 2021/2022 belum juga bergulir namun tensi persaingan juara sudah terasa.

Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, sepertinya jengah timnya selalu dinomortigakan setelah Real Madrid atau Barcelona dalam kontestasi.

Maka, Simeone mengirimkan sinyal perang ke dua tim rivalnya itu, kalau Real Madrid dan Barcelona tak bisa sama sekali meremehkan Atletico.

Terlebih, Liga Spanyol musim 2020-2021 jadi bukti dengan Atletico berhasil dinobatkan sebagai jawara.

Atletico finis di puncak klasemen Liga Spanyol dengan torehan 86 poin dari 38 laga.

Baca juga: Update Bursa Transfer, Chelsea Berani Lebih Gila dari Man City, Erling Haaland Ditawar Rp 2,5 T!

Keberhasilan tersebut diraih dengan cukup apik dengan berhasil mempertahankan posisi puncak klasemen sejak pekan ke-9 hingga pekan terakhir.

Posisi Atletico pada musim tersebut sebenarnya sempat mendapat ancaman serius dari rival sekotanya, Real Madrid.

Akan tetapi, Real Madrid gagal mengejar torehan poin Atletico dan finis sebagai runner-up Liga Spanyol dengan 84 poin.

Baca juga: Lima Pemain yang Bisa Ringankan Beban Lionel Messi di Lini Depan Barcelona Musim Depan

Bagi Simeone, ini adalah gelar Liga Spanyol keduanya selama menangani Atletico sejak 2011.

Sebelumnya, Simeone pernah mengantarkan Atletico menjuarai Liga Spanyol pada musim 2013-2014.

Selain Liga Spanyol, pelatih asal Argentina itu juga pernah meraih sejumlah gelar lainnya untuk Atletico.

Gelar tersebut adalah 1 Copa del Rey, 1 Piala Super Spanyol, 2 Piala Europa, dan 2 Piala Super Eropa.

Baca juga: Kabar Panas Bursa Transfer: Icardi Siap Potong Gaji, Ronaldo di Gerbang Keluar Juventus Menuju PSG

Selain gelar, Simeone juga tercatat dua kali pernah mengantarkan Atletico menembus final Liga Champions meskipun hanya menjadi runner-up.

Dilansir Superball.id dari Marca, Simeone mengungkapkan apa yang ia pikirkan mengenai dua rival kuatnya, Real Madrid dan Barcelona.