Analisis M Kusnaeni Soal Masalah yang Muncul di Internal PSG Atas Gabungnya Lionel Messi
Bung Kus menilai, ada sejumlah kendala yang sebenarnya akan dialami internal PSG dengan kehadiran Messi.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamatan Sepakbola M Kusnaeni, akrab dipanggil Bung Kus, memprediksi, dengan kehadiran Lionel Messi, Paris Saint-Germain (PSG) akan menempatkan trio pemain di lini depan.
Messi kemungkinan akan ditandemkan dengan Neymar dan Kylian Mbappe, atau bahkan Angel Di Maria.
"Dengan adanya Messi, PSG bisa memiliki skuat yang semakin lengkap. Ini memudahkan pelatih menyiapkan berbagai formasi dan skenario permainan," kata Bung Kus saat berbincang dengan Tribunnews.com melalui saluran telepon, Rabu (11/8/2021).
Baca juga: Lionel Messi Datang ke PSG, Akmal Marhali: Mauricio Pochettino Bakal Pusing Atur Ego Pemain
"Kemungkinan besar PSG akan menempatkan trio pemain di depan. Bisa Messi bersama Mbappe dan Neymar atau bisa juga bersama Di Maria," sambung Bung Kus.
Les Parisiens, julukan PSG, telah memperkenalkan La Pulga sebagai penyerang barunya kepada publik Prancis.
Baca juga: Ambisi, Alasan Lionel Messi Pilih PSG, Le Parisien Hadapi Defisit Keuangan Rp 3,37 Triliun
Kehadiran Messi diharapkan mampu memenuhi ambisi PSG untuk memenangkan gelar Liga Champions.
Bung Kus menilai, ada sejumlah kendala yang sebenarnya akan dialami internal PSG dengan kehadiran Messi.
Baca juga: PSG Menang Banyak, Dari Messi Hingga Donnarumma Merapat Gratis, Punya Trio Paling Dahsyat Saat Ini
Skuat besutan Mauricio Pochettino itu diprediksi akan kesulitan membagi peran para pemainnya yang kebanyakan adalah Mega bintang.
Baca juga: Ironi Neymar, Pergi dari Barcelona Agar Keluar dari Bayang-bayang, Kini Justru Ada Messi dan Mbappe
"Kesulitan terbesar ya membagi peran di antara para pemain itu. Tidak ada pemain yang senang cuma jadi pelapis. Itu tugas pelatih untuk mengatasi masalah ini," kata Bung Kus.
Selain itu, Bung Kus tetap sanksi bahwa kehadiran Messi akan memberi jaminan besar bagi PSG memenangkan gelar Liga Champions.
"Dalam sepak bola kan tidak ada jaminan uang bisa memastikan gelar juara. Kekuatan finansial sial sekadar memberi klub peluang mendapatkan pemain-pemain terbaik yang dibutuhkan tim," kata Bung Kus.
