Barcelona Makin Merana Tanpa Messi, Penjualan Tiket Rugi Besar, Penjualan Jersey Turun 80 Persen
Barca telah mengalami penurunan penjualan jersey yang mengejutkan sebesar 80 persen sejak kepergian Messi.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Kepergian Lionel Messi langsung berdampak negatif buat Barcelona dari sisi penjualan.
Hal itu dilihat dari penjualan tiket pertandingan pertama mereka di Liga Spanyol musim 2021/2022 yang memburuk.
Keluarnya Messi setelah 21 tahun mengabdi diumumkan minggu lalu dan beberapa hari setelah dia mengadakan perpisahan yang emosional, superstar Argentina itu telah menandatangani kontrak dengan Paris Saint-Germain (PSG).
Barcelona sendiri akan memulai laga perdana mereka di Liga Spanyol pada Senin (15/8/2021) dini hari WIB dengan melawan Real Sociedad.
Baca juga: Ironi Neymar, Pergi dari Barcelona Agar Keluar dari Bayang-bayang, Kini Justru Ada Messi dan Mbappe
Di Liga Spanyol sudah memperbolehkan penonton untuk hadir namun dibatasi dan Barcelona diizinkan menerima 30.000 penggemar di stadion.
Banyak yang berpikir bahwa stadion akan penuh dengan penonton meski terbatas karena ini pertama kalinya penonton bisa hadir kembali setelah 17 bulan dilarang karena pandemi.
Namun menurut laporan AS, Barcelona hanya menjual 15.820 tiket sejauh ini dan jelas alasan utamanya karena kurangnya minat setelah Messi tidak ada lagi.
Baca juga: Update Transfer Man City, Tawaran Naik Jadi Rp 2,5 Triliun Plus Pemain Buat Harry Kane
Padahal Barcelona sendiri memiliki 83.000 member klub yang memiliki tiket musiman.
Untuk itu, Barcelona yang awalnya memprioritaskan penggemar dengan tiket musiman, kini membuka pintu lebar-lebar untuk penonton yang merupakan non-member.
"Jika benar ketidakpedulian adalah penghinaan terburuk, member Barca mengirimkan pesan yang sangat jelas kepada klub, yang memulai musim pada hari Minggu dengan masalah yang sangat serius," tulis laporan di AS.
Baca juga: Awal Tragis Arsenal Terjerembab di Dasar Klasemen, Rapor Pemain Meriam Hampa Nyaris Lima Semua
Dalam berita lain yang mengkhawatirkan, dikatakan bahwa Barca telah mengalami penurunan penjualan jersey yang mengejutkan sebesar 80 persen sejak kepergian Messi.
Padahal barcelona ketahuan masih menjual jersey dengan nama Messi meski mantan kapten mereka itu telah menjadi pemain PSG.
Sejak awal Barcelona diperkirakan harus berjuang secara finansial setelah Messi diumumkan hengkang.
Uang yang masuk dari sponsor diperkirakan akan mengalami kerugian hingga 17 juta euro atau Rp 338 miliar pada hari pertandingan.
Baca juga: Lima Faktor yang Bisa Bikin Juventus Kembali Raih Scudetto di Serie A Liga Italia 2021
Mereka juga akan rugi hingga 43 juta euro untuk penjualan brand klub dan 77 juta euro di pendapatan bisnis.
Bagi PSG tentu saja sebaliknya.
Mereka sudah menuai hasil dari penandatanganan Messi, setelah menjual lebih dari 150.000 jersey dalam tujuh menit.
PSG juga dapat mengharapkan untuk melihat beberapa pertumbuhan luar biasa di media sosial, peningkatan kehadiran penonton dan banyak peluang komersial setelah melakukan transfer terbaik dalam sejarah sepakbola.
Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi mengatakan dunia akan “terkejut” dengan pendapatan yang di-posting klub berkat Messi-mania yang semakin liar. (Lola June A Sinaga/SuperBall)