TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih AS Roma dan AC Milan, Fabio Capello memberikan peringatan keras kepada Rafael Leao dan Sandro Tonali.

Fabio Capello menegaskan bahwa dua pemain muda AC Milan tersebut sudah tak banyak waktu lagi untuk mencari-cari bentuk permainan terbaiknya.

Baik Sandro Tonali dan Rafael Leao wajib menunjukkan kematangan permainan mereka.

AC Milan diketahui memiliki proyek jangka panjang dengan mengandalkan deretan permain muda.

Dua di antaranya yang diberikan ekspektasi tinggi adalah Rafael Leao dan Sandro Tonali.

Baca juga: Potensi Degradasi Permainan AC Milan di Musim Baru Serie A, Rossoneri Terlempar ke Liga Malam Jumat

Baca juga: Hasil Pramusim Liga Italia - Olivier Giroud Cetak Dua Gol, AC Milan Kalahkan Panathinaikos 2-1

Rafael Leao di gadang-gadang bisa menjadi tulang punggung bagi lini penyerangan Rossoneri dalam beberapa musim mendatang.

Pun dengan Tonali yang kualitasnya kerap disandingkan dengan regista legendaris Gli Azzurri, Andrea Pirlo.

Namun pada kenyataannya, baik Tonali dan Leao masih belum bisa menunjukkan permainan terbaiknya.

Keduanya terkesan berada di bayang-bayang pemain senior lainya seperti Rebic maupun Bennacer.

Fabio Capello pun memberikan ulitimatum agar Tonali dan Leao segera menujukkan kualitas permainan terbaiknya.

Apa yang diungkapkan Capello tergolong masuk akal, mengingat Rossoneri sudah kehilangan dua pemain andalannya, Calhanoglu dan Donnarumma yang memilih hengkang.

Untuk kembali menyeimbangkan neraca permainan, Rossoneri sangat bertumpu pada evolusi permainan Tonali dan Leao.

"Saya tahu bahwa AC Milan tengah menggodok sebuah proyek jangka panjang. Dan itu berkembang secara baik sejauh ini," tukas Capello, seperti yang dikutip dari laman Pianet Milan.

"Namun saat ini AC Milan sangat membutuhkan kehadiran permainan yang bisa memberi warna tersendiri,"

"Tonali dan Leao sangat saya harapkan ledakan dari talenta yang sebenarnya. Sudah tak ada waktu lagi, mereka harus menujukkan apa yang keduanya miliki kepada klub," tukas pria yang pernah membesut Timnas Inggris.

Stefano Pioli selaku pelatih AC Milan memang memiliki pola khusus untuk menjalankan proyek Rossoneri.

Juru taktika sal Italia ini memilih untuk memadukan pemain muda dan berpengalaman untuk menjadi tulang punggung permainan tim.

Namun kembali lagi, Tonali dan Leao sedari awal memiliki ekspektasi tinggi yang dibebankan ke keduanya.

Namun Rafael Leao sejauh ini masih belum bisa menemukan posisi bermain yang tepat.

Di sisi lain, Tonali wajib menggaransi posisi starting line-upnya. Dengan harapan tinggi yang disematkan, dirasa kurang tepat jika Tonali hanya menjadi penhias bench Rossoneri.

Terlebih lagi musim baru Liga Italia, AC Milan diprediksi memiliki target yang jauh lebih baik di banding musim lalu.

Kembali mentas di Liga Champions membuat semua pemain AC Milan di tuntut untuk menaikkan kemampuan mereka untuk bisa tampil di top performa sepanjang musim 2021/2022.

(Tribunnews.com/Giri)

Ikuti berita terkait Liga Italia