Junior Messias, Rekrutan Cerdas AC Milan, Nyaris Dideportasi, Singkirkan Isco & James Rodriguez
Junior Messias, rekrutan AC Milan, singkirkan James Rodriguez dan Isco, nyaris di deportasi
Penulis: Gigih
"Dia mengatakan kepada saya bahwa dia harus memikirkan keluarganya dan bahwa dia telah makan 'nasi dan batu' untuk bermain sepak bola, tetapi itu tidak lagi sepadan. Dia harus menghadapi kenyataan" lanjut Ezio.
Hingga akhirnya pada 2015, Messias mendapatkan impiannya, sebuah kontrak professional dengan tim Promozione, Casale.
Dan Ezio Rossi kembali membuka jalan untuk Junior Messias.
"Saya menelpon Appierto (Presiden klub Casale saat itu), saya membuatnya memberikan kontrak 1500 Euro per bulan untuk Junior, agar ia bisa kembali fokus bermain sepakbola,"
"Ia mengemas 20 gol dan membawa Cesale juara saat itu," lanjut Ezio.
Messias kemudian bergabung dengan Chieri yang bermain di Serie-D, mimpinya sempat terwujud, namun masalah menemuinya ketika bergabung ke Pro Vercelli.
Tahun 2017, Pro Vercelli mengontraknya dengan durasi 2 musim dan berlaga di Serie-B, namun yang terjadi, ia gagal bergabung.
Masalah administrasi karena Messias bukanlah pemain dari EU, membuatnya gagal bergabung dan hiatus bermain bola selama 6 bulan.
Hingga akhirnya ia bergabung ke klub Serie D, Gozzano yang menjadi juara dan promosi ke Serie-C.
Pada akhirnya, jalan terbuka bagi Messias, ketika Crotone meminjamnya untuk berlaga di Serie-B.
Baca juga: Daftar Lengkap Pemain Masuk-Keluar Bursa Transfer Liga Italia Serie A, AC Milan Paling Jor-joran
Ia langsung mencuri perhatian dengan mengemas 6 gol dan 6 asis di musim perdananya, bahkan Crotone dibawanya promosi ke Serie A.
Atalanta menjadi tim pertama yang menghampiri Messias untuk menawarinya bergabung.
Saat itu, ia diproyeksikan menjadi deputi bagi Ilicic yang sempat mengalami masalah personal dan membuatnya tidak bisa membela Atalanta dalam beberapa pekan.
Tetapi, Messias belajar untuk tidak terburu-buru dan memilih setia bersama Crotone yang berlaga di Serie A.