Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Menerjemahkan Marcelo Brozovic di Inter Milan, Bebaskan Calhanoglu dan Nicolo Barella Berkreasi

Marcelo Brozovic adalah gelandang tak tergantikan di Inter Milan, statistik dan permainan gemilangnya adalah alasan Calhanoglu dan Barella bebas

Penulis: Gigih
zoom-in Menerjemahkan Marcelo Brozovic di Inter Milan, Bebaskan Calhanoglu dan Nicolo Barella Berkreasi
twitter.com/SerieA
Gelandang Inter Milan, Marcelo Brozovic, menghindari tekel pemain AS Roma, Nicolo Zaniolo dalam laga pekan ke-14 Liga Italia di Stadion Olimpico, Roma, Senin (3/12/2018) dini hari WIB/Marcelo Brozovic adalah gelandang tak tergantikan di Inter Milan, statistik dan permainan gemilangnya adalah alasan Calhanoglu dan Barella bebas 

"Saya selalu bercanda kepadanya, mengingatkan otot tangannya yang mungkin ketinggalan di ruang ganti, ia sangat kurus," ujar Barella.

Tetapi, proporsi tubuhnya tidak berpengaruh terhadap permainannya.

Brozovic yang menggambarkan bagaimana Inter Milan bermain, kecerdasannya adalah dasar permainan Nerazzurri.

Akurasi umpannya 90 persen musim lalu, dalam situasi membangun serangan, ia akan menjadi jembatan untuk Skriniar dan De Vrij untuk menerima bola dari dua bek tengah Inter Milan tersebut.

Menariknya, Brozovic adalah pivot tunggal Inter Milan,yang mengubah posisi aslinya.

Ia adalah gelandang serang, di Dinamo Zagreb, ia berperan vital bagi klub asal Kroasia ini untuk mencetak gol.

Di Dinamo Zagreb ia mengemas 15 gol dan 13 asis hanya dalam 96 penampilan.

Berita Rekomendasi

Sedangkan di Kroasia, ia adalah winger andalan di Euro 2016, tampil gemilang sebelum dihentikan sang juara, Portugal di Babak 16 Besar.

Gelandang Shakhtar Donetsk asal Brazil, Taison (kanan) mengalahkan gelandang Kroasia Inter Milan Marcelo Brozovic (tengah) dan gelandang Italia Inter Milan Nicolo Barella selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA Inter Milan vs Shakhtar Donetsk pada 9 Desember 2020 di Giuseppe-Meazza ( San Siro) stadion di Milan.
Marco BERTORELLO / AFP
Gelandang Shakhtar Donetsk asal Brazil, Taison (kanan) mengalahkan gelandang Kroasia Inter Milan Marcelo Brozovic (tengah) dan gelandang Italia Inter Milan Nicolo Barella selama pertandingan sepak bola Grup B Liga Champions UEFA Inter Milan vs Shakhtar Donetsk pada 9 Desember 2020 di Giuseppe-Meazza ( San Siro) stadion di Milan. Marco BERTORELLO / AFP (Marco BERTORELLO / AFP)

Baca juga: Langkah Tak Biasa AC Milan Lestarikan Tradisi Samba - Dongeng Indah Junior Messias Dinanti Milanisti

Baca juga: Seruan Kekecewaan Kelompok Suporter Juventus - Si Nyonya Tua Rapuh Gegara Agnelli & Antek-anteknya

Kemampuan bertahan Brozovic diasah oleh Luciano Spaletti di Inter Milan, di mana saat itu, Brozovic dianggap punya kemampuan melakukan intersep.

Spaletti menggunakan skema 3-5-2 di Inter Milan, badai cidera memaksa Spaletti mencari pengganti untuk posisi jangkar, Brozovic yang dimainkan di posisi tersebut tampil apik ketika berjumpa Catania saat itu.

Kecerdasan Brozovic adalah alasannya, julukannya adalah si Buaya, julukan ini muncul karena cara epiknya menjadi pagar hidup ketika Inter Milan menghadapi Barcelona.

Musim lalu di era Antonio Conte, ia mengemas 56 tackle sukses dalam 72 percobaan sepanjang musim.

Dia mengambil cara yang terukur dan masuk akal, dalam banyak kasus counter dari lawan di mana ia memenangkan duel dan membuat Inter Milan bisa mengembalikan penguasaan bola.

Ini juga berlaku ketika situasi lawan memulai laga, Brozovic akan menekan lawan dan naik cukup tinggi dengan menjaga jarak dengan pemai belakang.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
13
9
2
2
20
9
11
29
2
Atalanta
13
9
1
3
34
16
18
28
3
Inter Milan
13
8
4
1
31
14
17
28
4
Fiorentina
13
8
4
1
27
10
17
28
5
Lazio
13
9
1
3
28
14
14
28
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas