TRIBUNNEWS.COM - Persib Bandung mulai menggelar latihan setelah melakoni pertandingan perdana BRI Liga 1 2021.

Latihan ini agar para pemain Persib Bandung bisa kembali meraih kemenangan seperti saat mengalahkan Barito Putera di laga pembuka.

Seperti diketahui, anak asuh Robert Albers mampu meraih kemenangan dengan skor 0-1 dari Barito Putera di Stadion Indomilk, Sabtu (4/9/2021).

Kemenangan dramatis ini tak lain berkat gol telat Marc Klok di penghujung laga menit 86.

Baca juga: Jadwal Persita vs Persib, BRI Liga 1, Maung Bandung Diuntungkan, 3 Pemain Pendekar Cisadane Absen

Baca juga: Prediksi Persita Vs Persib, Maung Tak Kalah di 6 Laga, Pangeran Cisadane Punya Elemen Kejutan

Bermain sebagai debutan untuk Persib, Klok sukses menjadi pahlawan gol kemenangan dari skema tendangan bebas.

Terlepas dari hasil tiga poin di atas, kini skuad Pangeran Biru telah menggelar latihan bersama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Senin (6/9/2021) hari ini.

Dalam latihan bersama ini, nampak ada tiga tenaga anyar yang mulai bergabung dengan para penggawa lainnya.

Pertama adalah Geoffrey Castillion yang sebelumnya mengalami gangguan kesehatan.

Karena hal itu, eks penyerang Ajax tersebut batal diboyong ke Tangerang untuk menghadapi Barito Putera.

Selain Castillion, pemain lain yang kondisinya sudah membaik adalah Supardi Nasir.

Kapten tim berjuluk Pangeran Biru ini sudah pulih setelah sempat absen di laga pekan pertama.

Supardi pun diketahui sudah bisa melahap semua menu latihan sore tadi.

Kabar baik lainnya adalah, hadirnya pemain muda Persib Bandung, Dimas Juliono Pamungkas, ia baru pulang dari pemusatan latihan bersama Tim Nasional U-18 Indonesia.

Dimas mengikuti pemusatan latihan Timnas di Jakarta, 29 Agustus hingga 4 September 2021 bersama tiga pemain Akademi Persib lainnya, yaitu Kakang Rudianto, Robby Darwis dan Althaf Indie Alrizky.

"Pulang ke Bandung hari Jumat kemarin. Senang pastinya bisa berlatih bersama Persib," kata Dimas dikutip dari laman klub.

Penyebab Vizcarra Kurang Puas

Meskipun Persib Bandung mampu mempermalukan Barito Putera, Esteban Vizcarra mengaku kurang puas.

Vizcarra sendiri baru dimasukkan pelatih Robert Alberts di menit 46, menggantikan Frets Listanto Butuan.

Berada di atas lapangan selama 45 menit, Vizcarra pun mengetahui kekurangan yang haus segera dibenahi.

Terutama berkaitan dengan ketajaman para pemain Pangeran Biru.

Ketajaman penggawa Pangeran Biru nampaknya perlu kembali diasah agar bisa memanfaatkan segala peluang menjadi gol.

Acuan itu juga bisa ditarik dengan melihat statistik selama 90 pertandingan, di mana pasukan Robert Alberts sukses menguasai permainan.

Sayangnya, lima peluang yang mengarah ke gawang M Riyandi hanya bisa dikonversikan menjadi satu gol.

Itu pun bukan dari open play melainkan melalui kesempatan tendangan bebas dekat kotak penalti.

"Seperti yang pelatih bilang, pada pertandingan ini kami memang menguasai permainan, tapi masih kurang dalam hal penyelesaian di depan," kata Esteban Vizvcarra dikutip dari laman klub.

Winger pemilik nomor punggung 10 ini menambakan, kualitas penyerangan Pangeran Biru masih membutuhkan waktu untuk berbenah.

Hal itu tidak lepas dari ketiadaan kompetisi selama lebih dari satu tahun.

"Kami juga sudah lama tidak main sepakbola. Tapi yang terpenting di sini kami mendapat tiga poin," ujarnya.

Baca juga: Hasil Borneo FC vs Persebaya Surabaya Liga 1 2021: Pesut Etam Permalukan Bajul Ijo 3-1

Baca juga: Hasil BRI Liga 1 2021: Nufiandani Cetak Gol Penyelamat, PS Tira Tahan Imbang Madura United 1-1

Hal senada diungkapkan Robert Alberts yang menyoroti persoalan kreativitas serangan.

Menurut juru taktik asal Belanda tersebut, Persib Bandung terlalu banyak membuang peluang.

Di sisi lain, serangan Maung Bandung juga kerap terputus karena salah umpan dan bermain terlalu buru-buru.

"Kami memang kurang cukup kreatif dalam menyerang," terangnya, seperti yang dikutip dari laman resmi klub.

"Tim ini menunjukkan sikap ingin menang dan membuat banyak kesempatan meski itu belum cukup," kata Robert melanjutkan.

Meskipun demikian, Robert bisa memaklumi karena kurang idealnya persiapan Pangeran Biru menuju kompetisi.

"Ini bukan soal menang atau kalah, tapi bagaimana sepakbola mulai lagi. Lihat sisi paling penting, sepakbola kembali digelar secara kompetitif dalam sebuah laga

Ikuti Berita Persib Bandung Lainnya

(Tribunnews.com/Ipunk)