TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AS Roma, Jose Mourinho merasa murka karena kemenangan timnya di pekan kelima Liga Italia atas Udinese tercoreng dengan kartu merah yang diterima Lorenzo Pellegrini.

Berlangsung di Stadio Olimpico, Lorenzo Pellegrini diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning keduanya pada penghujung laga menit 90.

Pellegrini sendiri sempat mendapatkan kartu kuning pertama pada menit 56.

Meskipun demikian, AS Roma sukses mengalahkan Udinese lewat gol tunggal Tammy Abraham sebelum turun minum menit 36.

Baca juga: Hasil Liga Italia: Tammy Abraham Cetak Gol Lagi, Roma Menang, Mourinho Samai Capaian Allegri

Baca juga: Hasil Klasemen & Top Skor Liga Italia: Napoli Unbeaten, Duo Milan Buntuti, Dzeko Kejar Gol Immobile

Tercorengnya kemenangan AS Roma ditanggapi dengan kemurkaan oleh Jose Mourinho.

Ia meragukan keputusan pengadil lapangan dan berencana mengajukan banding atas insiden kartu merah pemain AS Roma tersebut.

Namun menurut Football-Italia, sejauh ini belum permah terdengar ada banding yang disetejui perihal kartu merah yang terjadi di pertandingan tengah pekan.

Seperti diketahui Liga Italia akan langsung menggelar pekan keenam pada akhir mendatang setelah baru saja menyelesaikan pekan kelimanya.

Dengan mepetnya waktu pertandingan antara pekan kelima dan keenam, rencana banding Giallorossi nampaknya tidak akan berhasil.

“Saya tidak tahu mekanisme hukum di sepak bola Italia, tetapi jika kami dapat mengajukan banding, maka kami harus mencoba." kata Jose Mourinho kepada DAZN.

"Saya memiliki banyak keraguan bahwa siapa pun dapat mengatakan bahwa itu adalah kartu kuning kedua yang pantas.

"Jika ada cara untuk menarik kartu ini, maka kami harus melakukannya dan mengizinkannya bermain pada hari Minggu.” tambahnya.

Lebih lanjut, Mourinho memberikan pandangannya terhadap kemenangan AS Roma yang membawa timnya ke peringkat empat dengan koleksi 12 poin.

Hasil tiga poin dari Udinese sekaligus mengobati kekalahan pertandingan sebelumnya atas tuan rumah Hellas Verona dengan skor 3-2.

“Setelah kekalahan, pertandingan berikutnya selalu lebih sulit pada level emosional." akui pelatih asal Portugal itu.

"Saya pikir 35 menit pertama menunjukkan lebih banyak kualitas daripada yang kami miliki musim ini.

"Kami berada dalam kendali penuh melawan tim yang sangat terorganisir dalam bertahan.

“Kami mencetak gol, memiliki lebih banyak peluang, semua transisi berjalan dengan baik dan pertandingan sudah dekat,” lanjutnya.

“Setelah jeda, kami kehilangan kendali pertandingan, tapi tetap bermain sebagai tim.

"Di momen paling sulit dalam pertandingan, kami tetap bersatu, menutup ruang dan mendorong bola keluar ke zona yang tidak terlalu berbahaya.

"Itu adalah pertandingan yang sulit, tapi bagus." tandas Mourinho.

Hasil Pekan Kelima Liga Italia

Bologna 2-2 Genoa

Atalanta 2-1 Sassuolo

Fiorentina 1-3 Inter Milan

Salernitana 2-2 Hellas Verona

Spezia 2-3 Juventus

Cagliari 0-2 Empoli

AC Milan 2-0 Venezia

Torino 1-1 Lazio

Sampdoria 0-4 Napoli

AS Roma 1-0 Udinese

Klasemen Liga Italia

(Tribunnews.com/Ipunk)