Antonio Conte Sindir Tuchel, Chelsea Belum Tahu Cara Menggunakan Lukaku!
Mantan pelatih Inter Milan, Antonio Conte singgung Tuchel dan Chelsea yang belum bisa memaksimalkan peran Romelu Lukaku, ini caranya The Blues!
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pelatih Inter Milan, Antonio Conte buka suara soal mantan pemain didikannya, Romelu Lukaku yang kini berseragam Chelsea.
Seperti diketahui, Romelu Lukaku kembali ke Stamford Bridge pada jendela transfer musim panas lalu.
Pemain Belgia tersebut ditebus dengan mahar 98 juta Euro dari Inter Milan.
Pada saat menjalani debut, Lukaku tak butuh waktu lama untuk membuka keran golnya bersama Chelsea.
Baca juga: Masalah Chelsea, Tuchel Butuh Resep Baru untuk Romelu Lukaku
Ia langsung tancap gas dengan membobol gawang Arsenal. Itu menjadi penanda sekaligus go debutnya di Stamford Bridge.
Namun, jalan memang tidak selalu mulus, Romelu Lukaku pun menghadapi masalah dalam timnya.
Dia tak mampu mengeluarkan penampilan terbaik bahkan untuk mencetak gol dalam empat pertandingan terakhir bersama tim London Barat.
Lebih parahnya, dalam empat pertandingan tersebut, Romelu Lukaku tak mampu melepaskan upaya tepat sasaran ke gawang lawan.
Apakah salah Romelu Lukaku? Atau salah sang juru taktik, Thomas Tuchel yang belum menemukan resep yang pas untuk Lukaku?
Jika dibandingkan dua musim bersama Inter Milan di bawah asuhan Antonio Conte, Romelu Lukaku konsisten terlibat dalam 40 gol Inter Milan.
Rinciannya, musim 2019/2020 dengan torehan 34 gol dan 6 assist. Sementara satu musim berselang, 2020/2021, Lukaku menghasilkan 30 gol dan 10 assist.
Baca juga: Kejadian Unik Saat Juventus Kalahkan Chelsea, Lukaku Disoraki, Tuchel Ngamuk, De Ligt Nyungsep
Statistik ini jelas menunjukkan bahwa pemain berusia 28 tahun itu adalah sosok menakutkan di area pertahanan lawan.
Tidak hanya sebagai sang juru gedor, pencetak gol, melainkan juga sebagai pemain yang mampu memberikan ruang kepada rekannya untuk menghasilkan gol.
"Saya pikir dia masih bisa melakukan yang lebih baik, terutama dengan tekniknya. Dia sudah berada di level yang sangat tinggi, tetapi seorang pemain harus terus berkembang sampai hari dia pensiun," ucap Antonio Conte kepada Sky Sports Italia.