Kabar AC Milan, UEFA Didesak Hukum Wasit Pemberi Penalti Atletico, Ini Profil Cuneyt Cakir
Wasit asal Turki, Cuneyt Cakir dinilai sudah membuat keputusan fatal yang merugikan AC Milan saat meberi Atletico Madrid hadiah penalti.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Hukuman penalti yang dihadiahkan ke Atletico Madrid saat bertamu ke San Siro menghadapi tuan rumah AC Milan, menjadi kontroversi.
Pada laga itu, Atletico menang atas Milan 2-1 dalam laga matchday 2 Grup B Liga Champions Eropa, Rabu (29/9/2021) dini hari.
Gol penentu kemenangan Atletico dicetak Luis Suarez lewat titik penalti pada menit ke 90+7 jelang peluit akhir pertandingan.
Wasit asal Turki, Cuneyt Cakir, di laga tersebut memberi penalti karena menganggap pemain AC Milan, Pierre Kalulu melakukan handsball di kotak terlarang saat terlibat kemelut dengan pemain Chelsea, Thomas Lemar.
Namun, keputusan itu dianggap kontroversial dan merugikan Rossoneri karena pada tayangan ulang, Lemar justru terlihat lebih dulu melalukan handsball.
Baca juga: Berita Milan, Pioli Sebut Wasit Punya Andil Kemenangan Atletico, Bennacer Bingung, Simeone Akui Ini
Baca juga: Kabar PSG, Pujian Guardiola Bukan Buat Lionel Messi, Rebahnya Megabintang Bikin Syok Dunia
Namun, Cakir mengabaikan VAR dalam keputusannya. Alih-alih meninjau kejadian lewat tayangan ulang di kamera, sang wasit langsung menunjuk titik putih.
Sebelum keputusan kontroversial itu, Cakir juga diketahui mengeluarkan kartu merah buat Franck Kessie yang membuat Milan harus bermain dengan 10 pemain hampir si sepanjang permainan.
Hal ini mendapat sorotan dari mantan wasit di Liga Italia, Gianluca Paparesta.
Paparesta bahkan meminta Cuneyt Cakir diskors setelah kesalahan di laga AC Milan Vs Atletico Madrid yang berpotensi merugikan Rossoneri di babak kualifikasi grup.
Baca juga: Pioli Beri AC Milan Peringatan Lawan Atletico, Rossoneri Masih Hijau Mau Menang di San Siro
Berbicara kepada Radio TMW, Gianluca Paparesta mengatakan dia berharap UEFA mengambil tindakan terhadap Cakir.
“Tentu saja, dan saya berharap untuk waktu yang lama penjelasan tentang kesalahan wasit, karena (seharusnya) (teknologi) komunikasi menghilangkan banyak masalah (dalam pertandinga). Kami masih tertinggal,” kata pria berusia 52 tahun itu.
“Saya tidak mengerti alasan mengapa wasit dari Turki itu bahkan tidak melakukan tinjauan VAR,".
“Ketika (keputusan) penalti yang menentukan (hasil laga) diberikan, wasit dan VAR harus memastikan tidak ada kesalahan dalam tindakan tersebut,” lanjutnya.
Baca juga: Berita Man United, Bruno Fernandes Panjang-Lebar Minta Maaf, Legenda MU Justru Marah Besar
“Anda bisa melihat sentuhan Lemar sebelum sentuhan Kalulu, sentuhan sukarela untuk menyelesaikan bola,"