Prediksi Liverpool vs Manchester City Liga Inggris Malam Ini soal Seret & Hujan Gol di Anfield
Pertandingan Liverpool vs Manchester City Liga Inggris pekan keenam akan berlangsung di Anfield Stadium, Minggu (3/10/2021) pukul 22.30 WIB
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Duel big match tim papan atas Liga Inggris bakal berlangsung malam ini antara Liverpool vs Manchester City.
Pertandingan Liverpool vs Manchester City Liga Inggris pekan keenam akan berlangsung di Anfield Stadium, Minggu (3/10/2021) pukul 22.30 WIB.
Laga Liverpool kontra Manchester City tidak hanya tentang dua tim papan atas Liga Inggris, melainkan dengan adanya dua juru taktik hebat dunia, Jurgen Klopp dan Pep Guardiola.
Dalam lima pertemuan terakhir di semua kompetisi, hanya ada pertandingan yang berakhir imbang, sisanya untuk kemenangan Man City (2) dan Liverpool (1).
Baca juga: Liverpool vs Manchester City Liga Inggris, Perlombaan Klopp vs Pep Jadi yang Terbaik!
Menariknya lagi, ketika dua tim tersebut meraih kemenangan pasti dengan defisit gol yang besar.
Untuk itu menarik dinantikan, apa yang bakal terjadi di laga malam nanti, hujan gol atas seret gol?
Liverpool Superior dalam dua pertandingan terakhir di Liga Inggris dan Liga Champions, total delapan gol yang dihasilkan Mohamed Salah dan kolega.
Sedangkan Man City hanya meraih satu gol. Satu-satunya gol yang tercipta ketika menghadapi Chelsea namun berujung dengan kemenangan dan rekor.
Baca juga: Liverpool vs Manchester City: Fan di Anfield Untungkan The Reds
Dalam kemenangan tersebut bisa dirasakan pergeseran taktik yang dilakukan Pep Guardiola untuk meraih kemenangan pertamanya atas Thomas Tuchel sejak menangani Chelsea.
Gabriel Jesus yang biasanya berada di sebagai penyerang tengah bergeser ke samping mengisi pos sayap.
City tampil dominan sepanjang laga, dengan Jesus, Foden, dan Grealish di lini depan.
Namun beda hal ketika menghadapi PSG, meski dominan melalui Raheem Sterling, Jack Grealish, dan Riyad Mahrez, tetapi tidak ada satu pun gol yang tercipta.
Sterling yang biasanya berada di sisi sayap bergeser ke tengah sebagai false-nine.
"Kami sedikit kurang agresif dalam aksi pertama kami karena kualitas pemain yang kami miliki (Gabriel Jesus dan Phi Foden lebih agresif dalam hal ini daripada Raheem Sterling dan Kevin De Bruyne)," kata Pep Guardiola, dikutip dari Goal Internasional.