AC Milan yang Progresif, Peran Pioli, Ivan Gazidis, Ricky Massara, Paolo Maldini hingga Moncada
Kebangkitan AC Milan di bawah Elliott Management Corporation tidak lepas dari Stefano Pioli, Ricky Massara, Paolo maldini hingga Geoffrey Moncada
Penulis: Gigih
Pada akhirnya Stefano Pioli tetap bersama AC Milan, dengan visinya sukses membawa Milan lolos ke Eropa.
Pioli tidak sendirian, ia dibantu banyak pihak dalam menyusun tim, mulai dari pemandu bakat papan atas Eropa, Geoffrey Moncada, hingga dukungan Ricky Massara dan Paolo Maldini.
Milan dibangun dengan banyak pemain muda, mulai dari Alexis Saelemaekers, Pierre Kalulu dan yang terakhir Fikayo Tomori.
Baca juga: Krusialnya Samir Handanovic di Inter Milan, Pembelaan Toldo, Rayuan Bonaiuti, Incaran MU & Barcelona
Baca juga: Kabar Juventus, Ramsey Serang Metode Bianconeri, Juventini: Si Mumi yang Tak Tahu Terima Kasih
Pemain muda ini, diberikan contoh pemain senior yang berpengalaman seperti Ibrahimovic hingga Kjaer.
Ini yang menjadi kunci, Pioli menyatukan AC Milan sejak awal, ketika isu Ralf Rangnick berhembus, semua pemain senior Milan berada di belakang Pioli.
"Kami semua mendukungnya," ujar Ibrahimovic dalam wawancaranya dengan Sky Sports.
Selain itu Pioli juga memantau perkembangan tim primavera, sumber daya utama untuk kekuatan muda AC Milan.
Jangan heran jika di Milanello, ia kerap berdiskusi berjam-jam dengan Federico Guinti sebagai pelatih kepala dan Angelo Carbone selaku kepala tim Primavera.
"Jangan lupakan Lorenzo Colombo dan Daniel Maldini adalah hasil sistem primavera kami," ujar Pioli.
Dan kini Milan menatap musim depan dengan pasti, kontrak Pioli baru berakhir 2022, dan kemungkinan akan diperpanjang pada awal Januari tahun depan.
(Tribunnews.com/Gigih)