Berita Inter, Buru Striker Setinggi 2 Meter, de Vrij Mau ke Liga Inggris, Radu-Inzaghi Bisa Reuni
Pemain 2 meter ini diprediksi akan menjadi rekan yang ideal bersama Edin Dzeko membentuk duo 'twin tower' di lini depan Nerazzurri.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah laporan menyebut kalau Inter Milan menjadi satu di antara klub yang memburu tanda tangan striker KRC Genk dan Timnas Nigeria, Paul Onuachu.
Pemain berusia 27 tahun itu pindah dari FC Midtjylland ke Genk pada tahun 2019 dan menjalani musim yang hebat, mencetak 11 gol hanya dalam 14 penampilan kompetitif sejauh musim ini.
Satu di antara nilai jual utamanya adalah postur tubuh yang tinggi menjulang. Onuachu memiliki tinggi badan sekitar 2,01 meter (6 kaki 7 inci).
Dia diprediksi akan menjadi rekan yang ideal bersama Edin Dzeko membentuk duo 'twin tower' di lini depan Nerazzurri.
Dzeko yang berjuluk 'Si Angsa dari Bosnia' itu memiliki tinggi badan 1,93 meter.
Baca juga: Berita Milan, Rossoneri Krisis Kiper, Mirante Pilihan Darurat, Donnarumma: Hatiku Selalu Rossonero
Baca juga: Persis Solo Depak Eko Purjianto Seusai Tuai Hasil Minor di Dua Laga Beruntun?
Onuachu juga dibanding-bandingkan dengan mantan penyerang tengah Inter, Nwankwo Kanu yang punya tinggi badan 1,97 meter.
Diketahui, Inter Milan diperkirakan akan memiliki slot untuk penyerang baru dengan hengkangnya Alexis Sanchez pada periode jendela transfer musim dingin di Januari.
Namun, meminati Paul Onuachu, Nerazzurri mesti menghadapi persaingan dari Atletico Madrid dan Arsenal.
Kesulitan lain dalam mewujudkan transfer Paul Onuachu, adalah harga sebesar25 juta euro yang dianggap terlalu mahal.
Adapun Onuachu, baru saja memperpanjang kontraknya hingga Juni 2024.
Baca juga: Berita Inter Milan, Sembilan Pemain Kontraknya akan Habis, Siapa yang Mesti Dipertahankan?
Stefan de Vrij Didorong ke Liga Inggris
Baca juga: Berita Chelsea, Amankan Jasa Bek yang Tenggelam di Era Lampard, Bellingham Hancur Kalau Bergabung
Surat kabar La Repubblica mengabarkan, agen pemain, Mino Raiola tengah berupaya menemukan klub Liga Inggris Premier League yang bersedia mengontrak kliennya, bek Inter Milan, Stefan de Vrij di akhir musim.
De Vrij telah dikaitkan dengan sejumlah klub Liga Premier, termasuk Everton dan Tottenham.
Menurut La Repubblica, Liga Inggris bisa menjadi tujuan berikutnya untuk bek Belanda tersebut.
Baca juga: Persib Kehilangan 8 Pemain Lawan Bhayangkara FC, Dari Cedera Hingga Panggilan Timnas
Direkrut dengan status bebas transfer dari Lazio pada tahun 2018, Stefan De Vrij telah memainkan 133 pertandingan bersama Nerazzurri, memenangkan gelar Serie A musim lalu.
Namun, menurut surat kabar La Repubblica, ini bisa menjadi musim terakhirnya mengenakan seragam Nerazzurri karena agennya Mino Raiola mendorong kepindahannya ke Liga Premier.
Menurut laporan tersebut, sang agen 'tidak keberatan' melihat bek tersebut bermain di Inggris mulai musim depan.
De Vrij juga dikaitkan dengan Manchester United ketika kontraknya dengan Lazio berakhir pada 2018.
Namun, bek tengah Belanda itu memilih Inter, di mana kontraknya akan berakhir pada Juni 2023.
Baca juga: Berita Man United, Solskjaer Rombak Formasi dan Line-up, MU Hadapi 4 Masalah Jelang Dua Laga
Stefan Radu Berpeluang Reuni dengan Inzaghi
Baca juga: Kabar Milan, Kiper 38 Tahun Direkrut Gantikan Mike Maignan yang Cedera, Ini Profil Antonio Mirante
Agen Stefan Radu mengonfirmasi, pelatih Inter Milan yang pernah melatih Lazio, Simone Inzaghi ingin sang pemain bergabung dengan Inter.
Sang agen juga mengakui, situasi kliennya saat ini di Lazio di bawah Maurizio Sarri, 'tengah dalam situasi yang tidak baik.'
Bek Timnas Rumania itu akan berusia 35 tahun akhir bulan ini.
Status kontraknya di Lazio adalah 'free agent' pada periode transfer musim panas kemarin. Namun akhirnya, dia memutuskan untuk kontrak baru bersama Lazio pada pertengahan Agustus lalu.
Namun, Radu belum tampil untuk Biancocelesti sejauh musim ini.
“Situasi Radu di Lazio bukanlah yang terbaik,” kata agennya, Matteo Materazzi kepada Radio Incontro Olympia.
Baca juga: Berita Juventus, Mau Lempar Sang Wonderkid, Dikaitkan Dua Gelandang yang Gerah di Dua Manchester
“Dia belum bermain sama sekali musim ini di kompetisi apa pun dan baginya, setelah begitu banyak turnamen di level atas, ini adalah momen yang aneh,” katanya.
Sang agen meyakinkan tidak ada kekhawatiran cedera yang melatarbelakangi kurangnya waktu bermain di bawah Sarri.
“Stefan dalam kondisi sangat baik, dia berlatih seperti profesional sejati, dan jelas pelatih Sarri membuat keputusan. Dia tahu Radu akan siap kapan pun dipanggil,” kata Matteo.
Menyesalkah sang bek tidak mengikuti Inzaghi dan Joaquin Correa ke Inter musim panas ini? Jawaban Matteo menyiratkan, Radu bisa saja bereuni dengan mantan pelatihnya itu di Inter MIlan.
Hanya, keputusan telah dibuat, Radu memilih bertahan di Lazio dan hingga kini harus menerima konsekuensi belum jadi pilihan utama pelatih saat ini, Maurizio Sarri.
Baca juga: Rekap Piala Thomas 2020, Kemenangan Dramatis Shesar Hiren, Indonesia ke Perempatfinal, Taiwan Out
“Bukan rahasia lagi bahwa Inzaghi menginginkannya di Inter. Stefan memiliki beberapa tawaran di atas meja, karena ia adalah agen bebas, termasuk dari Nerazzurri.
“Radu memilih dengan hatinya, jadi dia tetap di Lazio. Sebagai penggemar, sulit melihatnya di pinggir lapangan, tetapi sepak bola bisa berubah dari satu momen ke momen berikutnya.
"Stefan memulai sebagai bek kiri, jadi dia bisa bermain di pertahanan empat orang, atau bahkan di tengah dengan Francesco Acerbi diskors melawan Inter," katanya. (oln/*)