TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola membagikan kondisi para pemainnya jelang pertandingan pekan ketiga Grup A Liga Champions, Selasa (19/10/2021) besok malam.

Pep Guardiola membahas peluang bermain dari dua anak asuhnya yang sempat absen di laga terakhir.

Ederson Moraes dan Gabriel Jesus adalah dua pemain yang melewatkan kemenangan 2-0 Manchester City atas tamunya Burnley di pekan kedelapan Liga Inggris.

Mereka tidak bisa diturunkan Pep Guardiola karena baru selesai menjalani jeda Internasional bersama Timnas Brasil.

Baca juga: Sorotan Liga Champions Pekan Ini: Kebangkitan MU Dihadang Atalanta, Nasib AC Milan & Barcelona

Baca juga: Jadwal Liga Champions Pekan Ini, Live SCTV: Atletico vs Liverpool, Manchester United vs Atalanta

Kini kondisi terannyar Ederson dan Jesus disebut Guardiola telah berangkat lebih dahulu ke Belgia.

Keduanya disuruh untuk langsung ke Belgia selepas membela Timnas Brasil dibandingkan pulang ke Manchester.

Hal ini merupakan langkah antisipasi dari Guardiola agar Ederson ataupun Jesus terbebas dari karantina mandiri selama 10 hari apabila memilih pulang langsung ke Inggris.

Sebagaimana diketahui, Ederson dan Jesus baru saja melakukan perjalanan ke Brasil yang masuk dalam daftar merah bagi aturan masuk Inggris.

Aturan di Inggris mewajibkan para pendatang ke Inggris dari negara untuk menjalani isolasi mandiri selama 10 hari lamanya.

“Mereka berada di Belgia sekarang. Saya pikir mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka bisa bermain, tetapi kita akan melihat dalam kondisi apa kami punya waktu untuk mempersiapkan sesi latihan," kata Pep Guardiola dikutip dari laman Man City.

“Karena kita harus berlatih di sini. Mereka tidak akan ada di sini, jadi saya harus memikirkannya.

“Kami mengirim mereka ke sana di Belgia karena sehari setelah Brugge mereka bisa kembali dan menjalani kehidupan normal.

“Jika mereka kembali langsung ke sini ke Manchester, mereka akan diisolasi selama 10 hari di satu hotel." lanjutnya.

“Kami tidak menginginkan itu dan itulah mengapa mereka pergi ke Belgia. Mungkin mereka bisa bermain, itu kabar baiknya.

“Setelah itu untuk Brighton, Piala Carabao (perjalanan putaran keempat ke West Ham) dan semua pertandingan lain yang kami miliki di depan kami dan mereka akan siap.” terang Guardiola.

Baca juga: Samir Nasri: Perut Buncit, Bintang Arsenal & Man City, Kasus Doping, hingga Hampir Meninggal

Lebih lanjut, pelatih asal Spanyol itu menyinggung tekanan Manchester City yang saat ini berada di peringkat ketiga klasemen Grup A Liga Champions,

The Citizens menempati urutan ketiga klasemen Grup A setelah mampu mengalahkan RB Leipzig dengan skor 6-3.

Namun di pertandingan kedua Grup A Liga Champions harus menelan kekalahan 2-0 dari tuan rumah PSG.

Menariknya calon lawannya Club Brugge lebih baik di peringkat klasemen dibandingkan The Citizens.

Club Brugge di bawah PSG sebagai pemuncak klasemen Grup A Liga Champions yang sama-sama mengoleksi 4 poin.

“Saya suka tekanannya. Aku tahu apa yang harus kita lakukan. Kami harus menang. Kami tahu itu," ucap Guardiola.

“Ini adalah apa adanya. Kita hidup sepanjang waktu di tepi. Sekarang kita istirahat. Kami tidak punya banyak waktu." ungkapnya.

“Pulihkan dengan baik besok, bersiaplah untuk pertandingan berikutnya di Brugge. Itu saja." tandas pelatih berusia 50 tahun tersebut.

(Tribunnews.com/Ipunk)