Liverpool Vs Atletico Madrid; Rivalitas Klopp dan Simeone, Suarez Mengaku Tahu Kelemahan The Reds
Liverpool bersiap lagi untuk menghadapi Atletico Madrid pada laga penyisihan grup B Liga Champions yang digelar di Anfield, Kamis (4/11).
Penulis: Muhammad Barir
Di tim Liverpool, Naby Keita, Harvey Elliott, dan James Milner juga sedang cedera. Sehingga tidak bisa tampil.
Momen yang paling diingat usai laga itu adalah momen ketika Manajer Atletico, Diego Simeone kabur dan tak bersalaman dengan manajer Liverpool Klopp, padahal bersalaman atau bersentuhan tangan adalah sesuatu yang biasa dilakukan antarmanajer usai pertandingan.
Ini akan menjadi pertemuan keempat antara kedua belah pihak dalam 18 bulan terakhir.
Baca juga: Hal Menarik Saat Atletico Takluk dari Liverpool, Simeone Ngibrit, Klopp Singgung Kemenangan Kotor
Baca juga: Jurgen Klopp Hadapi Kutukan Tak Pernah Menang Lawan Atletico Madrid, 2 Kali Tanding 2 Kekalahan
Liverpool menghadapi Atletico lagi di Liga Champions. Pertandingan ini akan lebih berarti bagi Atletico daripada The Reds.
Tim Klopp sudah unggul lima poin di puncak klasemen grup.
Atletico berada di peringkat kedua klasemen sementara, mereka meraih poin yang setara dengan Porto. Keduanya sama-sama meraih empat poin.
Secara teori, tekanan pada tim Liverpool seharusnya bisa berkurang, namun pertandingan ini terus menemukan cara untuk mengganggu Jurgen Klopp.
Ini akan menjadi pertemuan keempat antara kedua tim dalam 18 bulan terakhir.
Atletico mengklaim kemenangan dalam pertandingan fase knock-out yang mendebarkan tahun lalu setelah menang 1-0 di kandang, dan menang 3-2 pada laga leg kedua babak 16 Besar.
Liverpool kemudian menang dengan skor 3-2 dalam pertandingan yang digelar di Madrid bulan lalu.
Liverpool berhasil memanfaatkan unggul jumlah pemain setelah kartu merah Antoine Griezmann dan penalti yang dicetak oleh Mohamed Salah.
Selama dekade terakhir, Klopp telah menjadi salah satu karakter permainan yang paling menawan dan karismatik.
Berbeda dengan Simeone, Klopp bukan tipe pelatih yang suka mencari konfrontasi, baik sengaja ataupun tidak.
Ada beberapa hal yang tampak menonjol terjadi setelah kekalahan di Anfield tahun lalu.
“Saya tidak mengerti dengan kualitas yang mereka miliki. Jujur diakui, mereka memainkan sepakbola seperti ini. Saya tidak mengerti itu," kata Klopp kepada BT Sport.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.