Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Era Baru Barcelona di Bawah Xavi, Angin Segar Pemain Muda & Orkestra Lini Tengah

Xavi Hernandez tinggal menunggu waktu diresmikan sebagai pelatih anyar Barcelona setelah berpetualang bersama Al Sadd.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Miftah
zoom-in Era Baru Barcelona di Bawah Xavi, Angin Segar Pemain Muda & Orkestra Lini Tengah
Instagram @xavi
Xavi Hernandez, Pelatih Al Sadd SC. Xavi Hernandez tinggal menunggu waktu diresmikan sebagai pelatih anyar Barcelona setelah berpetualang bersama Al Sadd. 

TRIBUNNEWS.COM - Xavi Hernandez tinggal menunggu waktu saja untuk diumumkan sebagai pelatih anyar Barcelona.

Hal itu terjadi setelah Presiden Barcelona, Joan Laporta mengungkapkan Xavi akan segera menjabat posisi pelatih.

Jurnalis kenamaan, Fabrizio Romano juga telah mengabarkan proses perpisahan Xavi dengan klub yang ia latih, Al Sadd.

Pelatih Sadd Xavi berbicara kepada para pemainnya selama pertandingan sepak bola final Piala Amir antara Al-Sadd dan Al-Rayyan di Stadion Al-Thumama di ibukota Doha pada 22 Oktober 2021.
Pelatih Sadd Xavi berbicara kepada para pemainnya selama pertandingan sepak bola final Piala Amir antara Al-Sadd dan Al-Rayyan di Stadion Al-Thumama di ibukota Doha pada 22 Oktober 2021. (KARIM JAAFAR / AFP)

Baca juga: Prediksi Celta Vigo vs Barcelona Liga Spanyol, Barjuan Bahas Peluang Main Dembele & Kedatangan Xavi

"Xavi akan menjadi pelatih kami (yang baru)," tulis Fabrizio Romano dalam akun Twitternya.

"Dia akan bergabung denga Barcelona sebagai pelatih baru."

"Kami tengah mempersiapkan penandatanganan kontraknya," sambungnya.

Kepercayaan Laporta untuk memberikan tampuk kepelatihan pada Xavi patut diacungi jempol.

Baca juga: Xavi, Si Guardiola Jilid II Datang, Ini 4 Adaptasi Xavi Agar Barcelona Keluar dari Zona Medioker

Berita Rekomendasi

Pasalnya, ia mencoba memberi sentuhan baru dengan memasukkan unsur pelatih dari era 'baru'.

Maksudnya, Barca sudah sering dan lama memilih pelatih yang berusia cukup senior,

Mulai dari Setien dan Koeman menjadi bukti di dua era kepelatihan terakhir.

Sayangnya kedua figur tersebut tak mampu mengangkat performa tim.

Justru mereka mengalami kesulitan dengan situasi yang ada.

Barangkali nasib lebih apes dialami Ronald Koeman yang mendapat skuat compang-camping.

Ia juga mewariskan skuat yang sama kepada Xavi.

Bek Barcelona Spanyol Gerard Pique merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara FC Barcelona dan Dynamo Kiev di stadion Camp Nou di Barcelona pada 20 Oktober 2021.
Bek Barcelona Spanyol Gerard Pique merayakan dengan rekan satu timnya setelah mencetak gol selama pertandingan sepak bola Grup E Liga Champions UEFA antara FC Barcelona dan Dynamo Kiev di stadion Camp Nou di Barcelona pada 20 Oktober 2021. (Josep LAGO / AFP)
Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Barcelona
14
11
1
2
42
14
28
34
2
Real Madrid
13
9
3
1
28
11
17
30
3
Atlético Madrid
14
8
5
1
21
8
13
29
4
Villarreal
13
7
4
2
25
21
4
25
5
Athletic Club
14
6
5
3
20
13
7
23
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas