TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Arema FC Vs Persebaya Surabaya bertajuk Derbi Jawa Timur pada pekan ke-11 Liga 1 2021/22 berlangsung sangat panas dengan dipenuhi pelanggaran keras.

Sengitnya laga Arema FC Vs Persebaya itu tergambar dalam statistik empat gol dan satu kartu merah untuk pemain Singo Edan. di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (6/11/2021).

Dilansir Bolanas, berikut hal-hal menarik laga Arema FC vs Persebaya Surabaya:

Baca juga: Persebaya Vs Arema FC, Berhias Kartu Merah, Bajul Ijo yang Tertinggal 2-0 Samakan Skor 2-2

Para Pencetak Gol

Arema FC sanggup menahan Persebaya Surabaya walau harus bermain dengan 10 orang dalam pertandingan

Dua gol Arema FC melalui aksi Carlos Fortes dan M Rafli mampu dibalas Persebaya Surabaya dengan aksi Samsul Arif dan Marselino Ferdinan.

Baca juga: Hal Menarik Saat Bhayangkara FC Taklukkan PSM 2-0, Persib Tergusur, The Guardian Menjauh di Puncak

Berlangsung Panas Sejak Awal, Penalti Menit ke-10

Derbi Jawa Timur berlangsung panas dengan kedua tim jual beli serangan sejak awal laga.

Terbukti, Arema FC langsung mendapat tendangan penalti pada menit ke-10 memanfaatkan handball Alie Sesay.

Carlos Fortes mengeksekusi penalti tersebut dengan mulus melewati hadangan Andhika Ramadhani.

Baca juga: Daftar 26 Pemain Timnas Indonesia yang Dipanggil Shin Tae-yong ke Turki, Ada Egy dan Elkan Baggott

Kombinasi Hanif-Carlos Fortes

Arema FC dengan mudah menggandakan keunggulan lewat kombinasi maut Hanif Sjahbandi dan Carlos Fortes dari sisi kanan.

Progresi tersebut berakhir dengan M Rafli yang mendapat ruang menganga untuk menaklukkan Andhika Ramadhani kedua kalinya.

Peluang dan Gol Bajul Ijo

Persebaya sebenarnya tidak sepi peluang, terbukti dengan dua peluang Bruno Moreira dan Ricky Kambuaya yang mengarah ke tiang dekat.

Tak berapa lama, kubu Bajul Ijo benar-benar membobol gawang Adilson Maringa lewat finishing klinis Samsul Arif.

Striker gaek tersebut memanfaatkan umpan silang Ady Setiawan untuk membuat skor menjadi 1-2.

Tensi Mendidih, Dua Kartu Kuning Kilat

Derbi terpanas Jawa Timur ini berlangsung lebih mendidih pada babak kedua, terindikasi dari dua kartu kuning kilat yang diterima Dendi Santoso.

Wasit Steven Yubol Poli tak ragu mengganjar Dendi Santoso dengan kartu merah.

Selepas kartu merah tersebut, Persebaya ganti menguasai laga dan mencetak sejumlah peluang.

Gol Indah Sang Wonderkid

Pada akhirnya, tendangan geledek wonderkid 17 tahun Marselino Ferdinan pada menit ke-71 mampu membuat skor menjadi 2-2.

Marselino Ferdinan tak kuasa menahan tangis setelah mencetak gol perdananya di level profesional tersebut. 

Hingga laga berakhir, skor 2-2 menutup pertandingan Persebaya kontra Arema FC. (Najmul Ula/Bolanas)

Susunan pemain Arema FC vs Persebaya Surabaya:

Arema FC: Adilson Maringa; Bagas Adi, Hanif Sjahbandi, Johan Alfarizie, Sergio Silva, Renshi Yamaguchi, Rizky Dwi, Carlos Fortes, Dendi Santoso, KH Yudo, M Rafli.

Cadangan: Teguh Amiruddin, Diego Michiels, Ikhfanul Alam, Dave Mustaine, Tito Hamzah, Jayus Hariono, M Faiz, Ridwan Tawainela, Dedik Setiawan, Feby Eka.

Pelatih: Eduardo Almeida.

Persebaya Surabaya: Andhika Ramadhani; Ady Setiawan, Alie Sesay, Arif Satria, Reva Adi, Alwi Slamat, M. Hidayat, Ricky Kambuaya, Bruno Moreira, Samsul Arif, Taisei Marukawa.

Cadangan: Ernando Ari, Rachmat Irianto, Rizky Ridho, Arizky Wahyu, Rendi Irwan, Akbar Firmansyah, Johan Yoga, Marselino Ferdinan, Hambali Tolib, Oktafianus Fernando.

Pelatih: Aji Santoso.