Chelsea vs Leicester City, Duel Mesin Gol; Lukaku Lawan Jamie Vardy, Lukaku Produktif Vs Tim Rodgers
Chelsea bertandang ke markas Leicester City. Masing-masing bombernya, Romelu Lukaku, dan Jamie Vardy mengusung alasan kuat untuk mencetak gol.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Direct Point
- Lukaku kemungkinan comeback
- Jamie Vardy kejar rekor Ian Wright
- Lukaku paling produktif saat melawan tim asuhan Brendan Rodgers
TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Chelsea bertandang ke markas Leicester City, Stadion King Power dalam pekan ke-12 Liga Primer, Sabtu (20/11) dengan masing-masing bombernya, Romelu Lukaku, dan Jamie Vardy mengusung alasan kuat untuk mencetak gol.
Kedua tim sama-sama memburu tiga poin, setelah sama-sama cuma mengantongi satu poin di laga terakhir sebelum jeda internasional dua pekan lalu.
Chelsea secara mengejutkan ditahan tim zona degradasi, Burnley 1-1.
Untungnya, posisi The Blues masih kukuh di puncak klasemen sementara dengan 26 poin dari sebelas laga.
Terpaut tiga poin dari Manchester City, dan West Ham United di posisi dua, dan tiga.
Sementara Leicester imbang dengan Leeds United 1-1.
Itu jadi hasil imbang kedua kali berturut-turut setelah sebelumnya juga seri 1-1 dengan Spartak Moscow di ajang Europa League.
Sebelumnya lagi, The Foxes kalah 0-2 dari Arsenal.
Skuat asuhan Brendan Rodgers ini pun terlempar dari sepuluh besar, di posisi 12 dengan 15 poin.
Kedua tim sama-sama bakal menyandarkan harapan kepada para strikernya untuk menggapai tiga poin nanti malam.
Sepak-terjang Lukaku sempat terhenti karena cedera yang memaksanya absen lima laga, atau sebulan lebih.
Kini, dikabarkan Lukaku sudah pulih, dan telah bergabung dalam latihan tim.
Dia diharapkan bisa tampil, setidaknya sebagai pemain pengganti melawan skuat asuhan Brendan Rodgers, yang mana merupakan pelatih yang timnya paling sering dibobolnya.
Faktanya, striker Belgia berusia 28 tahun ini memang paling ditakuti oleh Rodgers.
Tak ada pemain lain di Liga Primer yang mencetak lebih banyak gol ke timnya daripada Lukaku yang telah mencetak lima gol dari delapan laga.
Dikutip dari Talksport, lima dari gol Lukaku itu tercipta ke gawang Liverpool saat diasuh oleh Rodgers
Namun, di ujung yang lain, ada juga striker kejam lain yang sedang fokus pada rekornya sendiri.
Vardy memang bisa terlambat berkembang. Namun, apa yang dia capai sejak berusia 30 tahun bisa dibilang luar biasa.
Vardy hanya berjarak dua gol lagi untuk menyamai rekor Ian Wright, yang mengemas 93 gol di Liga Primer setelah memasuki usia 30 tahun.
Wright total mencetak 113 gol dari 213, dengan 93 gol dicetak setelah masuk kepala tiga.
Sedang Vardy, yang kini berusia 34 tahun sudah mengemas 125 gol dari 256 penampilan, dengan 91 gol diciptakanya saat masuk kepala tiga.
Jika bisa terus menjaga fisiknya, Vardy bukan tak mungkin berlari lebih jauh, untuk menjadi pemain pertama di Liga Primer yang mencetak 100 gol sejak usia 30 tahun.
Masalahnya, bintang The Foxes ini punya kebiasaan jelek.
Dia hanya bisa mencetak satu gol dari sembilan kali duel kontra tim yang sedang di puncak klasemen.
Gol satu-satunya itu terjadi ketika Leicester dibantai Manchester City 5-1 pada Februari lalu.
Bisakah Vardy meruntuhkan kebiasaan buruknya nanti malam?
Duel kedua tim belakangan ini selalu berlangsung seru.
Chelsea menggebuk Leicester 2-1 dalam duel terakhir di Stamford Bridge musim lalu.
Itu jadi pembalasan setelah The Foxes mengalahkan Chelsea 0-1 dalam final Piala FA.
Empat duel terakhir di berbagai kompetisi, kedua tim sama-sama merasakan dua kali menang, dan dua kali kalah.
Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel mendapat kabar gembira jelang laga setelah
setelah pemain andalannya, Lukaku, Mason Mount, dan Marcos Alonso telah kembali dari cedera.
Lukaku dan Mason Mount setidaknya telah absen dalam sebulan terakhir.
Sedang Marcos Alonso mendapatkan cedera ringan pada saat Chelsea ditahan imbang Burnley di pekan ke-11.
Kembalinya tiga pemain pilar Chelsea itu membuat Thomas Tuchel bakal lebih leluasa untuk menentukan formasi.
Di kubu Leicester, pelatih Brendan Rodgers dipusingkan dengan badai cedera yang belum juga mereda.
Tiga pemain pilarnya, Youri Tielemans, Wasley Fotana, dan Ryan Bertrand dipastikan absen. Sedang kondisi Marc Albrighton masih meragukan. (Tribunnews/den)
Live on
Mola TV
Sabtu (20/11) Pukul 19.30 WIB
Chelsea vs Leicester City
Duel Mesin Gol
Jamie Vardy
11 main 7 gol 1 assists 2 man of the match NILIA 6.91
- 93
Vardy hanya terpaut dua gol untuk samai rekor Ian Wright cetak 93 gol di EPL sejak usia 30 tahun
Romelu Lukaku
7 main 3 gol 1 man of the match NILAI 7.37
- 5
Lukaku jadi pemain dengan gol terbanyak di Liga Primer, 5 gol dari 8 laga, yang bobol tim asuhan Brendan Rodgers
Liga Primer Inggris
Pekan ke-12
Stadion King Power, Leicestershire
Sabtu (20/11) malam
S-S-K-M-M
Leicester City 4-2-3-1
Schmeichel; Pereira, Soyuncu, Evans, Castagne; Ndidi, Soumare; Lookman, Maddison, Barnes; Vardy
S-M-M-M-M
Chelsea 3-4-2-1
Mendy; Azpilicueta, Silva, Rudiger; James, Jorginho, Kante, Chilwell; Hudson-Odoi, Mount; Havertz
Head to Head
Main 92
Leicester menang 21
Chelsea menang 44
Seri 27
5 Duel Terakhir
18/05/21 Chelsea 2-1 Leicester
15/05/21 Chelsea 0-1 Leicester
19/01/21 Leicester 2-0 Chelsea
28/06/20 Leicester 0-1 Chelsea
011/02/20 Leicester 2-2 Chelsea
Posisi Klasemen
No Tim M S K Poin
1 Chelsea 8 2 1 26
12 Leicester 4 3 4 15
Top Players
Leicester
Top Ratings
Youri Tielemans 7.15
Top Goals
Jamie Vardy 7
Top Assists
Ricardo Pereira 2
Chelsea
Top Ratings
Mateo Kovacic 7.56
Top Goals
Reece James 4
Top Assists
Mateo Kovacic 5