Kabar Chelsea, CHO Sempat Anggap Taktik Tuchel Lelucon, Rodgers Puji 'Si Kaki Kiri Fantastis'
Callum Hudson-Odoi juga mengakui di bawah komando Tuchel, peran bek sayap justru 'cocok dengan permainannya'
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Ada cerita menarik di bali pengambilalihan kursi kepelatihan Chelsea dari Frank Lamprad ke Thomas Tuchel pada Januari silam.
Cerita menarik itu diceritakan kembali pemain sayap Chelsea, Callum Hudson-Odoi (CHO) yang mengaku sempat menilai taktik sang juru taktik anyar sebagai sebuah lelucon.
Thomas Tuchel masuk ke Stamford Bridge pada Januari 2021 lalu saat Chelsea tengah melalui masa sulit.
Pada akhirnya, Tuchel mampu membawa The Blues finis di posisi empat klasemen Liga Inggris dan bahkan mempersembahkan trofi Liga Champions bagi Chelsea.
Baca juga: Berita Chelsea, Wajah Tembok The Blues Dengan Kounde dan Fofana Jika Rudiger-Christensen-Silva Pergi
Terkait cerita menarik masuknya Tuchel, Callum Hudson-Odoi bercerita, pada laga pertamanya bersama Chelsea, Tuchel memilih Hudson-Odoi sebagai starter.
Namun yang mengejutkan, Tuchel memainkan Callum sebagai bek sayap kanan dan bukan sebagai pemain sayap atau penyerang seperti biasanya.
Baca juga: Kabar Chelsea, Pelitnya The Blues Bikin Rudiger Frustasi, Gallagher Ragu Kembali, Ziyech ke Barca
Baca juga: Kabar Milan, Biarlah Kessie Pergi, Paolo Maldini Punya Strategi Tersendiri Buat Rossoneri
Anak muda itu mengatakan bahwa dia 'sedikit terkejut' ketika Tuchel mengatakan kepadanya bahwa dia akan bermain sebagai bek sayap.
Hudson menyebut, dia sempat berpikir taktik yang dimainkan Tuchel itu 'hanya lelucon.'
Pada akhirnya, Callum tampil baik di posisi itu.
Dalam sebuah wawancara dengan Talk Sport, Callum Hudson-Odoi juga mengakui di bawah komando Tuchel, peran bek sayap justru 'cocok dengan permainannya'.
Dia mengatakan bahwa Tuchel telah datang dan memberikan kebebasan kepada para pemain.
Baca juga: Berita Inter, Lautaro Memar, Muenchen Siap Sambar Brozovic, Dzeko-Bastoni Siap Tempur Vs Napoli
Kelebihan lain Thomas Tuchel adalah, sang pelatih mampu mengeluarkan potensi terbaik yang dimiliki skuat secara keseluruhan.
“Ketika manajer pertama kali masuk dan dia menyuruh saya bermain sebagai bek sayap, saya hanya sedikit terkejut,” kata Hudson-Odoi.
“Saya pikir itu lelucon,".
Baca juga: Berita Chelsea, Romano Sebut Jorginho Bukan Prioritas, Siap Hambur Uang Buat Angkut Gavi dari Barca