TRIBUNNEWS.COM - Kemenangan meyakinkan Chelsea atas Leicester City 3-0 menjadi momentum kembalinya pemain sayap The Blues, Christian Pulisic.

Dilansir the chelsea chronicle, sang pemain mengatakan dia sekarang siap "memulai musim" setelah pulih dari cedera dan menepi selama empat pekan.

Menurut Transfermarkt, pemain berusia 23 tahun itu telah melewatkan total 14 pertandingan untuk Chelsea musim ini, termasuk absen dalam 12 pertandingan karena cedera pergelangan kaki baru-baru ini.

Baca juga: Fakta Menyedihkan Kekalahan 1-4 Man United dari Watford, Ole Gunnar Out, MU Terjun Bebas

Christian Pulisic, bagaimanapun, sepertinya tak punya kendala berarti untuk langsung 'ngegas' saat akhirnya dimainkan kembali seusai pulih dari cedera.

Pulisic memang belum menjadi starter, baik untuk Chelsea atau tim nasional AS sejak kembali awal bulan ini.

Baca juga: Kabar Chelsea, Pelitnya The Blues Bikin Rudiger Frustasi, Gallagher Ragu Kembali, Ziyech ke Barca

Baca juga: Berita Milan, Kesalahan Terbesar Rossoneri, Pioli Ungkap 3 Aib, Tim Paling Rapuh di 15 Menit Pertama

Namun, dia juga sudah mencetak dua gol sebagai pemain pengganti dalam tiga pertandingan terakhir.

Sama seperti dalam kemenangan Timnas Amerika Serikat atas Meksiko, Christian Pulisic juga cuma membutuhkan waktu kurang dari lima menit untuk mencetak gol sejak masuk dalam kemenangan 3-0 Chelsea atas Leicester City pada Sabtu (20/11/2021) kemarin.

“Tentu saja, ya, senang bisa kembali bermain dengan tim setelah absen cukup lama,” kata pemain Timnas Amerika itu kepada Chelsea TV setelah pertandingan.

Tampaknya, 'kegacoran' Pulisic untuk menambah pundi-pundi gol The Blues baru saja dimulai.

Baca juga: Solskjaer Minta Maaf Masih Bisa Senyum Saat Man United Babak Belur, Glazer Minta Zidane Dikejar

“Saya senang saya bisa masuk dan membuat kontribusi bagi Chelsea hari ini. Ya, saya siap memulai musim saya."

“Saya baru saja mendapatkan kepercayaan diri dan merasa jauh lebih baik sekarang,” kata Pulisic.

Selain Christian Pulisic, Chelsea juga memiliki beberapa masalah terkait cedera pemain utama dalam sebulan terakhir.

Romelu Lukaku dan Mateo Kovacic saat ini masih absen karena cedera.

Meski begitu, Lukaku diprediksi sudah bisa dimainkan untuk pertandingan Liga Champions Selasa melawan Juventus.

Baca juga: Berita Chelea, Wajah Tembok The Blues Dengan Kounde dan Fofana Jika Rudiger-Christensen-Silva Pergi

Terlepas dari masalah cedera tersebut, Chelsea berhasil mengumpulkan delapan kemenangan dalam sembilan pertandingan tak terkalahkan mereka di semua kompetisi.

Menurut Pulisic, itu karena kedalaman skuat mereka yang luar biasa.

“Kedalaman tim ini adalah kekuatan besar, dan Anda telah melihatnya sepanjang musim,” jelasnya.

“Satu orang keluar, orang berikutnya maju. Kami terus melakukan itu, dan kami terlihat sangat kuat saat ini,” kata Pulisic.

Baca juga: Berita Chelsea, Peforma Brilian Bek Rasa Striker Permalukan Kengototan Thomas Tuchel Gaet Hakimi

Sprint Pulisic Dapat Pujian Thomas Tuchel

Baca juga: Kabar Chelsea, Pelitnya The Blues Bikin Rudiger Frustasi, Gallagher Ragu Kembali, Ziyech ke Barca

Aksi impresif Christian Pulisic itu mendapat sanjungan dari pelatih Chelsea Thomas Tuchel.

The Blues sangat dominan dan sudah unggul dua gol di babak pertama, berkat sundulan Antonio Rudiger dan gol luar biasa N'Golo Kante.

Gol ketiga akhirnya datang, setelah Tuchel memasukkan Christian Pulisic dan Hakim Ziyech saat laga berlangsung kuarng lebih satu jam.

Thomas Tuchel mengaku terkesan pada penampilan pemain Timnas  Amerika itu.

Dia mengatakan Chelsea membutuhkan pemain dengan posisinya di lapangan pada wilayah pertahanan lawan.

Baca juga: Kabar Chelsea, Bakat Kelas Dunia di Dalam Bahaya, Thomas Tuchel Jadi Penyelamat?

“Ini salah satu kualitas kunci Christian, untuk tiba persis seperti itu, tidak hanya di dalam kotak tetapi juga di dalam kotak enam yard,” kata pelatih Jerman tentang tampilan gol Pulisic dalam konferensi pers pasca-pertandingan.

Tuchel secara spesifik menjelaskan, lari cepat alias sprint merupakan satu di antara senjata ampuh yang dimiliki Pulisic.

Hal itu secara konsisten dilakukan sang pemain yang berujung gol ketiga bagi The Blues.

“Ini adalah kualitas terbaik darinya. Dia memberikan sesuatu tentu saja dalam hal sprint, sprint berulang, intensitas di dalam dan di luar bola,".

“Tetapi di akhir serangan, dia lapar untuk mencetak gol, dia tiba di kotak penalti dan di sinilah kami membutuhkan pemain juga, untuk menjadi berbahaya dan mencetak gol,” kata Tuchel dilansir the chelsea chronicle.

Baca juga: Kabar Chelsea, Bye Bye Hakim Ziyech, Si Pelari Kilat Mendekat, Lukaku Kembali Lawan Leicester City

Tuchel Sebut Ziyech Pemain Brilian

Baca juga: Kabar Chelsea, CHO Sempat Anggap Taktik Tuchel Lelucon, Rodgers Puji Si Kaki Kiri Fantastis

Seusai laga, Thomas Tuchel menepis kabar yang menyebut Chelsea akan melepas Hakim Ziyech pada periode transfer Januari.

Sebaliknya, Tuchel menyebut, peman Timnas Maroko itu justru pantas berada di starting line-up.

Dalam wawancara di pinggir lapangan setelah pertandingan, sang manajer mengungkapkan rasa frustrasinya karena tidak bisa melakukan lima pergantian pemain seperti di banyak liga lainnya.

“Saya agak sedih karena kami tidak bisa membuat lima perubahan,” katanya kepada Chelsea TV.

“Karena ada lebih banyak pemain yang pantas untuk bermain dan ada beberapa pemain yang pantas untuk istirahat," kata Tuchel.

Baca juga: Kabar Chelsea, The Blues Bisa Angkut 3 Nama Besar Berharga Murah, Dari Sule Hingga Dybala

“Itu selalu sedikit (tiga pergantian pemain) dengan begitu banyak pertandingan di level ini. Tapi memang seperti itu," kata Thomas Tuchel.

Pernyataan ini masih terkait soal rumor Hamik Xiyech yang disebut bakal dilepas karena kurang mampu beradaptasi dengan pola di Stamford Bridge.

Namun, secara tegas Tuchel menepis kabar tersebut. Dia secara gamblang menyebut masih membutuhkan jasa Ziyech.

Penyebab sang pemain lambat berkontribusi bagi tim, kata Tuchel adalah cedera pada awal musim ini.

“Saya katakan berkali-kali, dia brilian di pra-musim," kata Tuchel.

Baca juga: Berita Milan, Kesalahan Terbesar Rossoneri, Pioli Ungkap 3 Aib, Tim Paling Rapuh di 15 Menit Pertama

Baca juga: Solskjaer Minta Maaf Masih Bisa Senyum Saat Man United Babak Belur, Glazer Minta Zidane Dikejar

“Dia mengalami cedera besar yang merupakan kemunduran besar. Dia bermain setelah cedera bahunya dengan rasa sakit dan perlindungan besar yang membuatnya tidak bisa bebas sepenuhnya yang diperlukan untuk permainannya, gerakan dan mobilitasnya, serta posisi dan gaya permainannya," kata Tuchel membela Ziyech yang dinilai melempem di beberapa pertandingan bersama The Blues.

"Jadi sekarang, dia melangkah maju (mengambil peran dan kontribusi bagi tim) di beberapa laga terakhir kami. Kami mengalami beberapa cedera, dia mengambil kesempatan untuk memiliki lebih banyak waktu bermain, seperti yang dilakukan Callum [Hudson-Odoi] dan dia sangat menentukan. Dia membantu dan mencetak gol. Ini baik,"

“Saat ini, di Cobham (pusat pelatihan Chelsea) tidak ada pemikiran (rencana) tentang transfer Ziyech atau perubahan potensial, kesepakatan pertukaran atau apa pun di musim dingin, saya telah berbicara dengan siapa pun tentang di sini di Cobham," kata Tuchel memastikan Ziyech akan tetap berseragam The Blues. (oln/*)