Mochamad Iriawan: PSSI Sudah Tinjau Empat Stadion di Bali Untuk Liga 1 Seri Empat
Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pihaknya telah meninjau empat Stadion di Bali yang akan digunakan untuk menggelar Liga 1 seri keempat.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pihaknya telah meninjau empat Stadion di Bali yang akan digunakan untuk menggelar Liga 1 seri keempat.
Keempat Stadion tersebut yakni Stadion I Wayan Dipta (Gianyar), Stadion Ngurah Rai (Denpasar), Stadion Kompyang Sujana (Denpasar) dan Stadion Gelora Samudra (Badung).
Keempat Stadion yang diproyeksi untuk menggelar Piala Dunia U-20 2023 itu dikatakan Iriawan hanya tinggal ditambah hal-hal yang kurang, salah satunya lampu.
“Kemudian Bali, tadi saya sampaikan ada beberapa stadion makanya ada waktu sampai tanggal 6 desember itu akan diperbaiki. Ada stadion yang masih ada kekurangan sedikit seperti lampu, tiang gawang dan sebagainya,” ungkap Iriawan di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Selasa (23/11/2021).
“Kemarin tinjauan lapangan sudah cukup matang, mungkin dalam satu bulan ini sampai desember akhir sudah siap untuk melakukan pertandingan di empat stadion yang ada,” sambungnya.
Seperti diketahui, gelaran kompetisi Liga 1 2021/2022 di tengah pandemi Covid-19 ini membuat PSSI dan PT LIB harus turut berkoordinasi dengan pemerintah.
Koordinasi tersebut juga untuk meminta rekomendasi kota mana saja yang aman guna menggelar kompetisi yang dilihat dari kasus penyebaran Covid-19.
Sejauh ini hingga memasuki seri ketiga dan pekan ke-13, kompetisi Liga 1 2021/2022 masih berlangsung aman dan lancar, tanpa adanya klaster penyebaran kasus Covid-19 di dalamnya.
“Ya itu dalam perencana (main di Bali-red), tapi kan harus ada izin dari pemerintah lagi,” kata Hadian Lukita, Dirut PT LIB kepada Tribunnews beberapa hari lalu.
“Jadi pasti dari hasil kunjungan kami ada verifikasinya. Kami sodorkan lagi tapi tergantung pemerintah, PPKM bagus atau tidak. Rekomendasi nanti juga keluar dari Polda,” jelasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.