Ada David da Silva, Persib Bandung Makin Gacor: Nasib Wander Luiz Jadi Hiasan Bangku Cadangan?
Kedatangan David da Silva di skuat Persib Bandung menjadi titik balik nasib Wander Luiz jadi penghias bench cadangan Pangeran Biru.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
Tentu keberadaan David da Silva bakal menambah gacornya lini penyerangan tim "Biru Barat" ini.
Yap, Maung Bandung menjadi klub kedua paling loyak untuk urusan menjebol jala tim lawan.
Mereka sejauh ini sudah mengemas 25 lesakan dari 17 pertandingan yang telah dilakoni.
Pangeran Biru hanya kalah empat gol dari tim paling sadis mengoyak gawang lawan di BRI Liga 1 2021, Persebaya Surabaya.
Menjadi jaminan gelontoran gol bagi Persib Bandung memiliki DDS.
Sayang, meski memiliki nilai plus, namun juga ada sisi nigatif yang mengiringi David da Silva.
Striker berkepala plontos itu adalah bomber yang kerap diplot sebagai unjuk tombak permainan tim.
Skema 4-3-3 ataupun 4-2-3-1 menjadi taktikal yang tepat untuk mengeluarkan kemampuan terbaik seorang DDS.
Hal itu tercermin ketika ia masih membela Bajul Ijo di musim 2019.
Kala itu David mendapatkan sokongan dari Oktavianus Fernando, Osvaldo Haay, hingga Irfan Jaya.
Bahkan Mahmoud Eid di musim 2020 yang memiliki perawakan tinggi besar harus bermain menjadi penyerang sayap untuk dapat menjamim posisi David da Silva tetap tampil klinis.
Hal itu menjadi catatan tersendiri bagi Persib Bandung maupun pelatihnya, Robert Alberts.
Perlu ditinjau kembali apakah David da Silva ditempatkan sebagai ujung tombak penyerangan tim.
Atau tetap mamaksakan skema 4-4-2 dengan menduetkan David dengan Wander Luiz.
Namun jika melihat bagaimana kekuatan tempur Maung Bandung, skema 4-3-3 menjadi opsi paling ideal.
Tentu saja nama Wander Luiz berpotensi menjadi hiasan bench mewah Pangeran Biru. Terlebih lagi, penyerang asal Brasil itu performanya juga tak kunjung konsisten.
(Tribunnews.com/Giri)(Simamaung)