Stefano Pioli Pusing Tujuh Keliling - AC Milan Mau Tancap Gas Tapi Krisis Penyerang
Satu per satu striker milik AC Milan bertumbangan lantaran cedera, mulai dari Ante Rebic hingga Rafael Leao, Pioli mulai kelabakan cari solusi.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Situasi tak kondusif yang tengah menerpa AC Milan membuat Stefano Pioli pusing tujuh keliling.
Stefano Pioli yang mengemban tugas sebagai Allenatore (pelatih) AC Milan tengah mencari solusi untuk keluar dari krisis lini penyerangan timnya.
Masalah yang mendera Rossoneri ini jelas menghambat laju mereka untuk segera tancap gas dalam pacuan Scudetto Liga Italia.
Sebagaimana yang diketahui, AC Milan sudah terdepak dari kompetisi Eropa, Liga Champions.
AC Milan mencoba mengambil hikmah atas nasib pilu mereka. Satu yang paling mungkin dilakukan oleh Zlatan Ibrahimovic dkk ialah bersaing dalam perburuan gelar juara Serie A.
Baca juga: Dear Liverpool, Inter Milan Lebih Digdaya Ketimbang Tetangga Sekota yang Berisik
Baca juga: Klasemen Liga Italia: AS Roma Samai Poin Juventus, Inter Milan Dibayangi Rossoneri & Atalanta
Kans untuk menutup musim sebagai Campione terbuka lebar, mengingat Il Diavolo Rosso menghiasi papan atas klasemen.
Skuat tempur Stefano Pioli ini duduk di tangga runner-up dengan koleksi 39 poin.
Klub kesayangan Milanisti ini tetinggal satu angka dari penghuni singgasana klasemen, Inter Milan, yang tak lain adalah klub sekotanya.
Lantas apa yang menjadi masalah dan membuat seorang Pioli kelabakan?
Dilansir dari laman Sempre Milan, Rossoneri mengalami krisis penyerang.
Ketika Zlatan Ibrahimovic sudah pulih dari cedera panjangnya, justru deretan Attacante (striker) milik AC Milan satu per satu "ngantre" masuk ruang perawatan.
Sebut saj Ante Rebic, Pietro Pellegri, Ante Rebic dan terbaru Rafael Leao dipastikan menepi lantaran terbekap cedera.
Meski Olivier Giroud sudah kembali berlatih usai dipastikan pulih dari cedera, namun penyerang asal Prancis itu membutuhkan waktu lagi untuk siap dimainkan oleh Pioli.
Menjadi kendala tetunya bagi Rossoneri untuk memanfaatkan kondisi Napoli yang tengah turun pamor.