Jatuhnya Dzeko di dalam kotak pertahanan Salernitana nampak tidak digubris oleh wasit.

Serangan berikutnya datang dari pergerakan overlap Denzel Dumfries yang mendapatkan umpan through pass dari rekannya.

Dumfries sanggup menjangkau umpan itu dan pergerakannya ditutup oleh pemain bertahan lawan.

Menit ke 11, Inter Milan akhirnya membuka keunggulanya lewat sundulan Ivan Perisic.

Berawal dari skema sepak pojok Hakan Calhanoglu yang diarahkan ke dalam kotak penalti Salernitana.

Perisic sanggup menjangkau umpan lambung itu dan meneruskannya dengan sebuah sundulan yang masuk ke gawang Vincenzo Fiorillo.

Skor pun berubah menjadi 0-1 untuk keunggulan Nerazzurri.

Dua menit kemudian, anak asuh Simone Inzaghi hampir saja menggandakan keunggulannya.

Dumfries melepaskan sebuah tembakan spekulasi dari luar kotak penalti yang mengarah ke sudut kiri gawang.

Bola hasil tembakan Dumfries masih dapat ditepis Fiorillo dan hanya menghasilkan sepak pojok yang tidak berbahaya.

Memasuki menit 20, Nerazzurri masih terus mendominasi serangan dibandingkan tuan rumah.

Situasi ini membuat Salernitana bermain bertahan untuk mengantisipasi serangan Nerazzurri.

Peluang ketiga Dumfries pada menit 33 akhirnya berbuah gol kedua untuk Nerazzurri.

Memanfaatkan operan rendah dari Dzeko, Dumfries sukses menembak bola ke dalam gawang Fiorillo.