TRIBUNNEWS.COM - Keseimbangan skuat Chelsea goyah seiring berjalannya waktu, namun dituntut untuk tetap konsisten demi menjaga asa bersaing dalam perebutan gelar Liga Inggris.

Malam ini, Chelsea akan kedatangan tamu dari tim peringkat 3 di klasemen Liga Inggris, yakni Liverpool.

Pertandingan Chelsea vs Liverpool Liga Inggris berlangsung di Stamford Bridge pada Minggu (2/1/2021) pukul 23.30 WIB.

Ben Chilwell absen panjang karena cedera, Reece James mengalami cedera hamstring hingga Andreas Christensen yang masih berjuang dengan masalah punggungnya.

Baca juga: Prediksi Line-up Chelsea vs Liverpool, Liga Inggris, Lukaku Mulai Haus Gol, Mane Kehilangan Taring

Bahkan sosok Thiago Silva masih diragukan tampil ketika melawan Liverpool nanti malam.

Hal itu jelas membuat pusing Tuchel mengatur keseimbangan lini pertahanan Chelsea yang dalam lima pertandingan terakhir cukup konsisten meraih hasil minor dan rawan kebobolan.

Belum lagi dengan lini tengah Chelsea yang gonjang-ganjing karena diterpa badai cedera dan Covid-19.

Masalah Chelsea kian kompleks dengan absennya sejumlah pilar lini depan, seperti Kai Havertz, Romelu Lukaku, hingga Timo Werner, meskipun dua pemain awal yang disebutkan di atas saat ini telah kembali ke dalam skuat The Blues.

Kai Havertz sempat positif Covid-19 di awal desember lalu, dia terkendala dengan kebugaran setelah itu hingga belum dimainkan Tuchel.

Untuk laga nanti, Kai Havertz diprediksikan dalam kondisi fit untuk menggantikan peran Romelu Lukaku yang belakangan menuai polemik dengan Tuchel karena wawancaranya dengan media kenamaan Eropa.

Kai bisa bermain seperti nomer 9 layaknya penyerang, dia juga bisa menjadi target man, atau hanya sekedar pemain yang memancing lawan untuk memberikan ruang kepada rekannya.

"Saat ini saya bermain seperti nomer 9, tetapi setiap pemain melakukan hal yang berbeda di posisi mereka. Misalnya saya tipe nomer 9 yang berbeda dengan Lukaku, yang suka memegang bola untuk mencetak gol.

"Saya lebih merupakan pemain yang fasih. Saya suka memasukkan bola ke dalam ruang atau mungkin false nine," ungkap Kai Havertz, dikutip dari Football london.

Pemain asal Jerman yang merupakan alumnus Bayern Leverkusen itu punya kecepatan dalam pergerakannya yang menjadi keunggulan dirinya.

Dengan keunggulan tersebut bisa menarik perhatian lini pertahanan Liverpool, Alexander Arnold atau Robertson keluar dari zonanya dan memberikan ruang kepada lini depan The Blues.

Apalagi jika dalam pertandingan nanti Mason Mount dan Christian Pulisic, atau Callum Hudson-Odoi bisa diturunkan bersamaan yang juga memiliki kelebihan dari kecepatan dan akurasi mereka.

Kembalinya dan kehadiran kai Havertz bisa memberikan manfaat lebih untuk skuat The Blues meraih kemenangan dalam pertandingan nanti.

Mengingat betapa pentingnya 3 poin demi menjaga asa gelar juara dan menjauh dari kejaran Liverpool yang kini hanya selisih satu poin.

Kabar terbaru dari London melalui Football London menyebutkan, N Golo Kante hampir dipastikan tampil sebagai starter mengingat kondisinya yang kian membaik.

Dia bisa bergabung dengan Jorginho atau Mateo Kovacic di lini tengah The Blues untuk menjaga kestabilan permainan tim dan melancarkan strategi Tuchel.

Berikut prediksi line-up Chelsea:

Mendy, Callum Hudson-Odoi, Azpilicueta, Chalobah, Rudiger, Alonso, Jorginho, Kante, Mason Mount, Kai Havertz, Pulisic.

Liverpool bukan tanpa masalah, kepercayaan diri tengah manghinggapi skuat The Reds, terutama dengan lini depan.

Mohamed Salah gagal cetak gol penalti yang berujung kekalahan saat melawan Leicester pekan lalu.

Sementara Sadio Mane seret gol sejak 20 November 2020.

Namun begitu, Jurgen Klopp mengaku hal itu bukan masalah genting, karena setiap pemain, tidak hanya striker mengalami fase sulit seperti itu.

"Hampir semua striker harus melalui hal-hal seperti ini. Itu terjadi pada Sadio sebelumnya, dia mencetak gol yang sangat penting bagi kami dan saya cukup yakin dia memiliki peluang bagus untuk mencetak satu gol pada hari Minggu," bela Klopp, dikutip dari situs resmi klub.

"Kehilangan penalti itu sulit, terutama sekarang Anda memiliki rebound dan kesempatan tersebut mengenai mistar gawang, itu tentu saja tidak beruntung, tidak diragukan lagi," ungkap Klopp soal penalti Salah.

Klopp yakin, Salah mendapatkan kesempatan yang lebih baik dibandingkan mencetak gol melalui titik putih penalti karena permainannya yang impresif.

"Dia memiliki kesempatan lain yang sangat bagus, jika kita lebih sering membawanya dalam peluang yang menjanjikan. saya cukup yakin dia akan menyelesaikan salah satunya," sambung Klopp.

Meski dalam kondisi tersebut, Klopp tetap memberikan aplaus terhadap Salah dan mane.

"Mereka adalah pemain top, kelas atas, dan mereka terus menerus menghadapi kegagalan.

"Itulah hidup kita. jika Anda tahu dalam permainan terbaik yang dimainkan anak laki-laki, berapa banyak hal yang tidak berhasil dan mereka harus menghadapinya selama pertandingan.

"Itulah yang Anda pelajari sejak awal sebagai pesepak bola dan semakin baik Anda sekarang, semakin sering Anda akan gagal," jelasnya.

Pertandingan Chelsea vs Liverpool dijadwalkan kick-off pukul 23.30 WIB.

(Tribunnews.com/Sina)