Kas Hartadi Diminta Dewa United Ambil Kursus Kepelatihan AFC Pro Agar Bisa Tangani Klub Di Liga 1
Pelatih Martapura Dewa United, Kas Hartadi menanti kepastian dari manajemen klub mengenai kelanjutan kontrak kerjanya.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih Martapura Dewa United, Kas Hartadi menanti kepastian dari manajemen klub mengenai kelanjutan kontrak kerjanya.
Kontrak Hartadi bersama Dewa United bakal berakhir pada Februari tahun 2022.
"Kontrak saya habis Februari, penginnya saya masih di Dewa United. Tapi saya kembalikan lagi ke manajemen bagaimana kelanjutannya, karena saya menghormati kontrak," ucap Hartadi kepada Tribunnews.com, Minggu (2/1/2022).
Hartadi justru dilanda dilema setelah sukses mengantar Dewa United promosi ke Liga 1.
Itu karena Hartadi hanya mengantongi lisensi kepelatihan A AFC.
Sementara kompetisi Liga 1 edisi 2021/2022 mengharuskan pelatih kepala berlisensi AFC Pro.
"Iya, tidak bisa (melatih di Liga 1) kalau tidak A-pro," ucap dia singkat.
Meski tidak bisa melatih Dewa United di Liga 1, bukan berarti Hartadi bakal didepak.
Pemilik Dewa United disebut bakal memberikan kesempatan untuk Hartadi mendapatkan lisensi AFC Pro.
"Kemarin dari bos Dewa United menyampaikan ke saya kalau ada AFC Pro ambil saja, supaya bisa pegang Liga 1," ungkap Hartadi.
Selama mengambil lisensi AFC Pro, Hartadi mengaku bersedia bila harus menangani akademi sepak bola Dewa United.
"Seandainya ditunjuk untuk pro elite dulu tidak masalah, saya pasti sibuk pengambilan lisensi AFC Pro selama satu tahun. Jadi bisa menangani pro elite," ucap dia.
Hartadi sendiri mengaku ingin bertahan di Dewa United.
Bagi Hartadi, Dewa United sudah seperti rumah yang nyaman untuk ditinggali, karena setiap orang di dalam klub sudah seperti keluarga.
"Saya pribadi masih pengin di Dewa. Saya pikir di Dewa itu semua sangat baik, terasa seperti keluarga. Dari owner, manajemen, pelatih sampai ofisial, seperti keluarga. Jadi kenyamanan ada di Dewa United," ucap dia.