Siap Berpisah Lama Dengan Tukang Potong Rambutnya, Mohamed Salah Bikin Potongan Rambut Seperti Ini
Mohamed Salah memamerkan potongan rambut baru saat bintang Liverpool menuju turnamen Piala Afrika atau AFCON.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, KAMERUN- Mohamed Salah memamerkan potongan rambut baru saat bintang Liverpool menuju turnamen Piala Afrika atau AFCON.
Rambut Mohamed Salah dibikin lebih tipis dari biasanya. Tampaknya dia sedang bersiap-siap untuk jauh dari tukang cukurnya dalam waktu yang relatif lama.
Pemain depan Liverpool, Mohamed Salah telah memamerkan potongan rambut barunya di media sosial saat ia terbang di dalam pesawat.
Dia telah membagikan foto dirinya saat bersama dengan penyerang Aston Villa, Mahmoud Trezeguet di Twitter.
Salah terlihat tampil dengan gaya baru dalam foto tersebut, dengan janggut dipangkas secara signifikan dan rambutnya juga terlihat lebih berisi dan lebih pendek di samping.
Ini menjadi tanda-tanda kalau dia telah siap untuk waktu yang lama jauh dari tukang cukurnya.
Gol Mohamed Salah melawan Chelsea pada hari Minggu adalah pengingat yang jelas tentang betapa klinisnya pemain sayap itu di Anfield, dan betapa dia akan dirindukan saat bermain tandang di Piala Afrika.
Salah akan berperan sebagai kapten timnas Mesir di Piala Afrika.
Pemain sayap The Reds mengingatkan fan-nya di Merseyside tentang apa yang akan mereka lewatkan selama beberapa minggu ke depan ketika mencetak gol melawan Chelsea pada hari Minggu.
Pemain berusia 29 tahun itu menerima bola di sayap kanan sebelum memotong dan melepaskan penyelesaian apik di atas kepala kiper The Blues Edouard Mendy di tiang depan untuk mengubah skor menjadi 2-0 untuk tim Jurgen Klopp – namun, pertandingan akhirnya harus selesai dengan skor 2-2.
Salah telah mencetak 16 gol dan sembilan assist dalam 20 penampilan Premier League.
Kepergian Salah dalam jangka pendek dapat menimbulkan masalah serius bagi tim Anfield.
Mantan bintang Chelsea itu kini telah meninggalkan skuad The Reds untuk bergabung dengan rekan satu timnya di Mesir.
Mesir memulai kampanye di ajang AFCON mereka pada 11 Januari ketika mereka menghadapi Nigeria.
Mesir kemudian akan bermain menghadapi Guinea-Bissau sebelum menyelesaikan pertandingan grup dengan pertandingan melawan Sudan.
Pasukan Salah, yang juga termasuk pemain Arsenal Mohamed Elneny, memiliki peluang bagus di turnamen tersebut.
Diperkirakan mereka dapat melaju ke babak final, yang berlangsung pada 6 Februari.
Liverpool juga akan tanpa Sadio Mane, yang di Piala Afrika mewakili Senegal, dan Naby Keita, dari Guinea, untuk sisa bulan ini yang bisa membuat tim Klopp mengandalkan Diogo Jota dan Roberto Firmino untuk membawa beban mencetak gol sampai para pemain Afrika tersebut kembali.
Sekilas terlihat bahwa akan mudah untuk mengatakan bahwa di departemen penyeranglah Liverpool akan menderita akibat absennya para pemain depan.
Namun, kepergian Keita bisa menimbulkan masalah yang sama besarnya karena penampilan buruk dari posisi gelandang tim yang dilatih Jurgen Klopp saat ini.
Trio Jordan Henderson, Fabinho dan James Milner dicabik-cabik oleh dua pemain tengah Chelsea Mateo Kovacic dan N'Golo Kante pada akhir pekan lalu.
Dan menyoroti bahwa ini bisa menjadi titik terlemah The Reds di lapangan.
Berbicara setelah hasil imbang 2-2, Pengamat sepak bola dari Sky Sports Jamie Carragher menyoroti masalah ini.
“Memang terasa di musim ini di mana Liverpool benar-benar berada di ujung tanduk. Sekarang, apakah itu karena lini tengah musim ini tidak mendapatkan cukup tekanan pada bola, karena saya pikir lini tengah telah menjadi masalah bagi Liverpool musim ini,” katanya.
Mantan pemain The Reds itu kemudian melanjutkan: “Garisnya masih sama tetapi mereka tidak mendapatkan tekanan di lini tengah. Tetapi jika Anda tidak mendapatkan tekanan itu, Anda harus turun sesekali".
"Bukan, 'kami tidak bisa bermain tinggi', tetapi ada situasi tertentu di mana empat bek Liverpool harus mundur sejauh lima yard. Itu terjadi [dalam kekalahan 2-3] di West Ham dan membuat mereka kalah dalam permainan di sana.”
Masih harus dilihat bagaimana Liverpool mengatasi permainan mereka tanpa Salah, Mane dan Keita.
Apakah mereka akan dapat terus mengejar pemimpin klasemen, Manchester City untuk bulan ini.
Atau apakah mereka akan tergelincir karena harus bermain tanpa beberapa pemain bintang mereka.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.