Bedah Kualitas Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia & Kebutuhan Skema Modern Shin Tae-yong
PSSI tengah melakukan proses naturalisasi kepada dua dari empat pemain yang disarankan oleh Shin Tae-yong guna memperkuat Timnas Indonesia.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - PSSI tengah melakukan proses naturalisasi kepada dua dari empat pemain yang disarankan oleh Shin Tae-yong guna memperkuat Timnas Indonesia.
Empat nama tersebut adalah, Sandy Walsh (full back/gelandang), Jordi Amat (bek tengah), Mees Hilgers (bek tengah), dan Ragnar Oratmangoen (winger/gelandang).
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani pun telah memberikan kabar terbaru terkait proses naturalisasi pemain keturunan yang ada di Eropa tersebut.
"Sampai hari ini dokumen yang sudah 90 persen lengkap baru dari Jordi Amat dan Sandy Walsh," tulis Hasani Abdulgani di Instagram pribadinya.
"Coach Shin Tae-yong sudah menelepon Mees Hilgers dan Ragnar Oratmangoen. Melalui agennya, mereka mengatakan berminat bermain untuk timnas,"
![Pelatih kepala Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat konferensi pers jelang laga kontra Kamboja pada Piala AFF 2020, Singapura, Rabu (8/12/2021).](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pelatih-kepala-timnas-indonesia-shin-tae-yong-konpres.jpg)
Baca juga: Timnas Indonesia Dapat Mangsa Empuk, Brunei dan Bangladesh Bisa Jadi Alat Dongkrak Peringkat FIFA
Baca juga: Nama-Nama Pemain Keturunan Eropa yang Sudah Dikontak Shin Tae-yong Buat Timnas Indonesia
Uniknya, tiga dari empat pemain yang disarankan Shin Tae-yong, semuanya adalah pemain yang berposisi sebagai bek.
Lantas, atribut apa yang dibutuhkan Shin Tae-yong dengan calon pemain Timnas Indonesia tersebut?
Dari berbagai partai yang sudah ia jalani bersama Timnas Garuda, Shin Tae-yong bermain mengandalkan kolektivitas para pemain.
Pria asal Korea Selatan itu bermain dengan skema dasar 4-1-4-1. Saat menyerang, Shin Tae-yong memakai skema 3-2-4-1 atau 3-2-5. Skema tersebut begitu mirip dengan pelatih Manchester City, Pep Guardiola.
Tae-yong berusaha menumpuk pemain Indonesia di tengah, dengan menarik salah satu full back untuk bermain lebih ke dalam.
Saat Indonesia membangun serangan, full back Timnas Garuda akan naik ke tengah untuk berdiri sejajar bersama gelandang bertahan Timnas Indonesia.
Dalam skema tersebut, Tae-yong membutuhkan pemain full back dengan kontrol bola dan ketenangan tinggi, agar membuat lini tengah Garuda lebih kuat dan variatif.
Untuk itu, nama Sandy Walsh adalah pemain yang tepat untuk mengisi peran tersebut, Walsh adalah pemain versatile.
![Sandy Walsh, bek sayap S.V. Zulte Waregem.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sandy-walsh_20180610_005529.jpg)
Baca juga: Gagal Total di Piala AFF 2020, Park Hang-seo Rombak Total Timnas Vietnam, Sang Kapten Didepak
Baca juga: Sambil Menyelam Minum Air, Shin Tae-yong Berburu Pemecahan Masalah Timnas Indonesia di Piala AFF U23
Saat masih bermain bersama Genk, Walsh kerap dimainkan sebagai seorang gelandang bertahan dan full back.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.