Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Superskor

Polemik Gagal Transfer Samuel Balinsa ke Klub Thailand, Yunus Nusi: Jangan Menyalahkan PSSI

Terkait gagal transfer itu, PSSI menjelaskan duduk masalahnya dan membantah tuduhan menjadi penyebab kegagalan transfer pemain Papua, Samuel Balinsa

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Polemik Gagal Transfer Samuel Balinsa ke Klub Thailand, Yunus Nusi: Jangan Menyalahkan PSSI
Tribun-Papua.com/Istimewa
Eks-Gelandang Tim Sepakbola PON Papua, Samuel Balinsa bersiap menuju Lampang FC di Liga Thailand. 

TRIBUNNEWS.COM - Kegagalan transfer pemain asal Papua, Samuel Balinsa ke klub kasta kedua Liga Thailand, Lampang FC, menjadi polemik.

Terkait gagal transfer itu, PSSI menjelaskan duduk masalahnya dan membantah tuduhan menjadi penyebab kegagalan transfer tersebut.

Nama Samuel Balinsa belakangan ini memang sedang ramai diperbincangkan.

Baca juga: Bagaimana Jika Timnas Indonesia Isinya Pemain Naturalisasi Semua? Ini Kata Shin Tae-yong

Samuel Balinsa gagal bergabung dengan tim Liga 2 Thailand, Lampang FC.
Samuel Balinsa gagal bergabung dengan tim Liga 2 Thailand, Lampang FC. (Twitter/@SuporterFC)

Baca juga: Persib Bandung Vs Bali United, Robert Alberts Pening Tiga Pilar Maung Tak Bisa Main

Berkat penampilan apiknya bersama tim PON Papua, Samuel Balinsa menarik perhatian Lampang FC.

Lampang FC pun berniat mendatangkan Samuel Balinsa.

Namun, Samuel Balinsa harus gigit jari karena transfernya ke Lampang FC batal terjadi.

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Keberatan Shin Tae-yong Panggil Lagi 2 Pilar Maung ke Timnas Indonesia

International Transfer Certificate (ITC) menjadi masalah utama dalam kasus Samuel Balinsa ini.

Berita Rekomendasi

PSSI membantah menjadi biang keladi gagalnya proses transfer ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.

Yunus Nusi mengatakan bahwa sejatinya PSSI bisa mengeluarkan ITC untuk Samuel Balinsa.

Hanya, Yunus Nusi menjelaskan bahwa ITC baru bisa dikeluarkan apabila Lampang FC melakukan proses Transfer Matching System (TMS).

Baca juga: Berita Milan, Pesan Tegas Buat Inter, Versi Terbaik Theo Hernandez, Rossoneri Punya Duo Bek Solid

Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi saat diwawancarai setelah menghadiri acara pembukaan kompetisi juggling di GOR POPKI, Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (10/12/2020).
Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi saat diwawancarai setelah menghadiri acara pembukaan kompetisi juggling di GOR POPKI, Cibubur, Jakarta Timur, Kamis (10/12/2020). (Tribunnews/ Abdul Majid)

Baca juga: Hal Menarik Saat Persebaya Hantam Persikabo, Drama 5 Gol, Samsul Arif Hat-trick, Bajul Ijo Merangsek

Dalam kasus ini Yunus Nusi menyebut Lampang FC lah yang lalai.

Hingga 7 Januari 2022 atau batas akhir pendaftaran pemain Liga Thailand, PSSI tidak pernah menerima ITC Samuel Balindsa.

"Jadi itu aturannya. ITC hanya bisa dikeluarkan setelah Lampang FC setelah melakukan proses TMS dan kemudian dikirimkan ke PSSI."

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Keberatan Shin Tae-yong Panggil Lagi 2 Pilar Maung ke Timnas Indonesia

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Liverpool
29
21
7
1
69
27
42
70
2
Arsenal
28
15
10
3
52
24
28
55
3
Nottm Forest
28
15
6
7
45
33
12
51
4
Chelsea
28
14
7
7
53
36
17
49
5
Man. City
28
14
5
9
53
38
15
47
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas