Prediksi Man City vs Chelsea di Liga Inggris: Taktik Pep Guardiola Hadapi Skema 3 bek Thomas Tuchel
Manchester City akan menjamu Chelsea di pekan ke-22 Liga Inggris 2021/2022 pada Sabtu, (15/01/2022).
Penulis: deivor ismanto
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Manchester City akan menjamu Chelsea di pekan ke-22 Liga Inggris 2021/2022 pada Sabtu, (15/01/2022).
Duel Manchester City vs Chelsea itu menjadi panggung pembuktian Guardiola tentang seberapa superoritasnya The Citizens di Liga Inggris.
Penampilan Manchester City musim ini begitu apik, mereka bertengger di posisi puncak klasemen dengan torehan 53 poin dari 21 pertandingan.
The Citizens unggul 10 poin dari Chelsea yang berada tepat di bawahnya, dan unggul 11 poin dari Liverpool yang masih berkutak di posisi ke-3.
Bahkan, Manchester City menjadi tim paling produktif di Liga Inggris dengan dulangang 53 gol. Fantastis!
Baca juga: Klasemen Liga 1 Usai Persib Kalah 0-1 dari Bali United, Arema ke Puncak, Persib Rawan Turun Lagi
Baca juga: Berita Chelsea, Malang Sarr Bikin Tuchel Tersadar, The Blues Masih Tim Ceroboh yang Beruntung
Fakta tersebut membuat The Citizens lebih diungggulkan di pertandingan besok malam, apalagi, penampilan Chelsea di Liga Inggris juga sedang dalam inkonsistensi.
Mereka hanya mampu meraih 2 kemenangan dari 6 pertandingan, alhasil, posisi mereka di puncak klasemen sukses dikudeta Manchester City yang begitu superior.
Ya, meski tampil tanpa striker murni di depan, racikan Guardiola yang mengandalkan kolektivitas pemain membuat lini depan manchester City begitu moncer.
Guardiola tak bergantung pada satu atau dua pemain untuk mencetak gol, seluruh pemain The Citizens dapat mencatatkan namanya di papan skor.
Dilansir Transfermarkt, sudah ada 19 pemain The Citizens yang sukses merobek jala gawang lawan, ciamik!
Guardiola yang bermain false nine tak segan untuk mengotak-ngatik barisan gelandangnya untuk menjadi striker palsu di depan.
Guardiola memanglah jenius, ia bisa menggunakan beberapa pakem di pertandingan-pertandingan Manchester City.
Ia tak ragu untuk mencadangkan pemain mentereng jika gaya bermainnya tak sesuai dengan skema yang telah ia racik.
Musim ini, Guardiola paling sering bermain dengan skema 4-3-3, dengan dua full back yang rajin membantu penyerangan.