Ketua Umum PAN Mendukung Kontrak Shin Tae-yong Diperpanjang Untuk Tangani Timnas Indonesia
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) mendukung agar kontrak Shin Tae-yong (STY) bersama timnas Indonesia diperpanjang.
Editor: Toni Bramantoro
Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas) mendukung agar kontrak Shin Tae-yong (STY) bersama Timnas Indonesia diperpanjang.
Walau gagal mengantar Indonesia menjadi juara Piala AFF 2020 di Singapura, pelatih asal Korea Selatan tersebut dinilai berpotensi untuk membuat timnas menjadi lebih baik di masa depan.
Demikian Anggota Bidang Pemuda dan Olahraga PAN, Guruh Tirta Lunggana dalam keterangannya, Selasa (18/1/2022).
"Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dalam berbagai kesempatan menyampaikan bahwa Tim Piala AFF di bawah Coach STY sudah baik dan harus dilanjutkan," tutur Guruh.
"Walaupun gagal di Piala AFF, Shin Tae Yong telah memberikan harapan bagi kemajuan timnas Indonesia," sambung dia.
Guruh menekankan bahwa kemajuan sepak bola Indonesia merupakan kerja jangka panjang.
Tidak akan bisa dilakukan bila PSSI terus menggonta-ganti pelatih.
Selain itu, putra almarhum Lulung Lunggana ini menilai pernyataan-pernyataan yang disampaikan Anggota Eksekutif PSSI Haruna Soemitro tidak layak.
"Kemajuan sepakbola nasional adalah kerja jangka panjang. Kalau pergantian dilakukan terus menerus maka tidak ada keberlanjutan program," ucap Guruh.
"Karena itu pernyataan-pernyataan Pak Haruna tidak semestinya disampaikan oleh seorang Anggota Exco PSSI," sambung dia.
Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PAN ini juga mengingatkan Haruna bahwa Shin Tae-yong sudah mendapatkan tugas khusus dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan juga dijamin oleh Menpora Zainuddin Amali untuk diperpanjang kontraknya menjadi Pelatih Timnas Indonesia.
Atas dasar, Guruh berharap agar PSSI, sebagai federasi sepak bola nasional, bisa lebih memperingatkan Haruna dalam memberikan pernyataan publik.
"Seharusnya pesan Presiden Jokowi dan pernyataan Menpora ini jelas bahwa Coach STY memang ditugaskan untuk terus melatih Timnas," kata dia.
"Semoga dari kasus ini PSSI bisa peringatkan Haruna maupun pengurus lainnya untuk fokus saja mengurus sepakbola Indonesia dan tidak menyampaikan pernyataan yang kontroversial," pungkas Guruh.