Mencari Kebangkitan Barcelona Lewat Strategi Xavi Hernandez dan Generasi Emas La Masia
Xavi Hernandez memberi jawaban menarik saat ditanya soal kebutuhan Barcelona merekrut gelandang bertipikal pekerja keras.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Xavi Hernandez memberi jawaban menarik saat ditanya soal kebutuhan Barcelona merekrut gelandang bertipikal pekerja keras.
Di sepakbola modern, kebutuhan akan gelandang box to box dengan daya juang dan jelajah tinggi memang laku keras.
Mereka menjadi kunci pemutus serangan lawan di lini tengah, etos kerja mereka dibutuhkan untuk berduel fisik dan memenangkannya.
Namun, Xavi berpendapat bahwa ia tak membutuhkan gelandang seperti itu, skuat gelandang Barcelona musim ini sudah cukup.
Juru taktik berusia 42 tahun tersebut lebih mengutamakan gelandang dengan visi bermain tinggi dan kemampuan passing yang di atas rata-rata.
Baca juga: Kenangan Indah Xavi di San Mames Jelang Laga Barcelona Melawan Athletic Bilbao di Ajang Copa del Rey
Baca juga: Barcelona Bidik Mohamed Salah Sebagai Alternatif Jika Mereka Gagal Mendapatkan Erling Haaland
"Kami telah memiliki barisan gelandang tangguh, kami punya De Jong, Nico, atau bahkan Busquets," Kata Xavi dilansir Marca.
"Tanpa harus bermain keras, mereka adalah gelandang terbaik dalam tugas merebut bola," lanjutnya.
"Dengan gaya bermain kami, saya tidak perlu punya pemain berfisik besar, anda bisa menganalisis gaya bermain kami," lanjut eks gelandang Barcelona tersebut.
Ya, dari gaya bermain Xavi memang lebih mengutamakan kecerdasan dari pada otot, itulah yang menjadi salah satu alasan mengapa rumor untuk mendatangkan Thiago dari liverpool begitu kencang.
Akan tetapi faktanya, skuat Barcelona saat ini dirasa cukup oleh Xavi, nama-nama yang ia sebutkan di atas menjadi kunci gaya bermain yang ia usung.
Nico Gonzalez sudah melakoni 25 pertandingan bersama Barcelona musim ini, terakhir, ia menjadi pilihan utama untuk berduet bersama Busqutes di lini tengah.
Nico terlihat mampu beradaptasi dan memainkan peran yang penting bersama Sergio Busquets, yang jauh lebih berpengalaman.
Ia tak canggung untuk bekerja sama bersama Busquets, justru kehadiran captain kedua Blaugrana tersebut membuat peran Nico di lini tengah lebih cair.
Jika mampu tampil konsisten, dan tak mengalami cedera yang serius, Nico bisa saja dipercaya Xavi untuk selalu tampil reguler di tiap minggunya, ia memiliki potensi yang besar.