Mohamed Salah Serukan Suporter Timnas Mesir Bersatu, di Era Media Sosial, Sepak Bola Mesir Terbelah
Fenomena suporter yang lebih mementingkan mendukung pemain timnas yang berasal dari klubnya sendiri terjadi di timnas Mesir.
Penulis: Muhammad Barir
“Jika Anda mencintai Mesir dan tim nasional Mesir, Anda seharusnya hanya mendukung tim dan bukan pemain tertentu".
"Anda merugikan pemain dan membuatnya merasa bahwa dia lebih penting daripada tim, dan ini tidak benar. Tidak ada pemain. lebih penting dari tim, tidak juga kepada saya atau orang lain," tambah Salah.
"Berdiri bersama timnas sampai akhir turnamen dan kemudian Anda dapat berbicara tentang setiap pemain secara individu ... jika Anda ingin tim menang, semua orang harus bersatu," katanya.
Piala Afrika Kompetisi Terpenting
Salah menyebut Piala Afrika adalah kompetisi terpenting baginya.
Salah mungkin seorang bintang kelas dunia yang telah memenangkan Liga Premier dan Liga Champions UEFA.
Tetapi dalam pikiran Mohamed Salah ada satu trofi yang harus dimenangkan musim ini. Trofi Piala Afrika.
“Saya kehilangannya di Gabon 2017 melawan Kamerun di final, tapi saya dapat meyakinkan Anda bahwa itu adalah trofi yang paling ingin saya menangkan," ucap Mohamed Salah.
"Saya bekerja untuk memenangkannya dan itulah cerita dengan semua pemain Mesir hadir di sini, kata Salah dikutip dari allafrica.com.
"AFCON adalah kompetisi yang sangat sulit dan sejak awal, Anda telah melihat bahwa tim terbaik pun berjuang untuk menang," kenang striker Liverpool itu.
Mesir, dengan tujuh trofinya, akan memenangkan Piala Afrika TotalEnergies edisi 2021, tetapi itu membutuhkan penampilan gemilang pada hari Rabu melawan Pantai Gading.
"Sebelum memikirkan balas dendam terhadap Kamerun, kita harus mengatasi beberapa tim raksasa," katanya.
"Melawan Pantai Gading tidak akan mudah, tetapi tim kami mendapatkan momentum. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat ketat," pungkas Salah.
Pantai Gading dan Mesir akan bersaing memperebutkan tiket babak erempat final Piala Afrika.