Sistem Bubble Liga 1 Bikin Skuad Persija 'Kena Mental', Sudirman Putar Otak Agar Pemain Tetap Riang
Pelatih Persija, Sudirman yang mengaku masih fokus membenahi aspek mental seluruh pemainnya. Skuad Macan Kemayoran kena mental
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Sistem Bubble Bikin Skuad Persija 'Kena Mental', Sudirman Putar Otak Agar Pemain Tetap Riang
Laporan wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penerapan sistem bubble (gelembung) dalam kompetisi sepakbola BRI Liga 1 musim 2021/2022 membuat para pemain Persija Jakarta merasa bosan dan jenuh.
Hal itu disebut berpengaruh langsung terhadap mentalitas skuad Macan Kemayoran.
Demikian disampaikan Juru taktik Macan Kemayoran, Sudirman yang mengaku masih fokus membenahi aspek mental seluruh pemainnya, Selasa (25/1/2022).
"Saya terus memperbaiki beberapa aspek, terutama masalah mental. Dengan kompetisi yang menerapkan sistem bubble ini, rasa jenuh itu menjadi satu kendala bagi kita," tutur Sudirman.
Baca juga: Target Persija: Finis 3 Besar Tahun Ini, Juara Liga Tahun Depan
Baca juga: Kejelian Shin Tae-yong Pilah Materi Skuad Timnas Indonesia, 3 Pilihan Jitu Hadapi Timor Leste
Sebagai informasi sistem bubble dirancang untuk membatasi kontak para pelaku olahraga dengan orang luar.
Seluruh klub peserta Liga 1 diwajibkan mengarantina semua pemain, ofisial, tim pelatih, selama kompetisi berlangsung.
Sebelum dan sesudah bertanding, para pemain wajib berada di lokasi karantina.
Para pemain bahkan dibatasi untuk bisa berinteraksi dengan orang-orang asing di luar klub, termasuk keluarganya.
"Kita sudah hampir sebulan di sini dengan sistem ini, tentu kita harus buat juga satu kegiatan-kegiatan yang membuat pemain fresh," ucap Sudirman.
Baca juga: Cerita di Balik Pemecatan Pelatih, Filosofi Sepakbola Angelo Alessio Ketinggian Buat Pemain Persija
Baca juga: Berita Chelsea, Siap Terkam Sule yang Patah Hati, Bek Nyaris Rp 1 T Gabung, Tuchel Mengendur
Pertama-tama yang harus dilakukan Sudirman adalah membuat para pemainnya merasa nyaman dan gembira, di tengah karantina.
Salah satunya dengan mengadakan kegiatan team building yang menyenangkan hati seluruh pemainnya.
Suasana senang dan riang gembira yang dirasakan diharapkan membantu memperbaiki mental seluruh pemain Macan Kemayoran, agar lebih termotivasi untuk memberikan yang terbaik.
"Mudah-mudahan apa yang saya terapkan selama ini bisa membuat pemain lebih fresh, termotivasi dan lebih memiliki mental juang yang tinggi sehingga kita bisa berada di tempat yang seharusnya kita berada," tutur dia.
Baca juga: Berita Chelsea, Siap Terkam Sule yang Patah Hati, Si Petarung Gabung Musim Depan, Tuchel Mengendur
"Karena target kita berada di papan atas, insyaallah setiap pertandingan-pertandingan yang kita lakukan ini kita buat itu adalah pertandingan final," sambung Sudirman.
Sudirman berharap semua pemainnya dapat berkonsentrasi selama 90 menit pertandingan.
Para pemain yang dimanjakan dengan kegiatan-kegiatan menyenangkan, diharap memiliki motivasi kuat untuk memberikan kemenangan bagi Persija.
"Jadi semua pemain harus konsentrasi penuh, punya motivasi sangat tinggi dan kuat, dan harus selalu haus akan kemenangan di tiap pertandingan," kata dia.