Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih Timnas Indonesia mengaku kecewa dengan permainan Evan Dimas dkk. terutama pada babak pertama yang mana Indonesia tertinggal 0-1 dari Timor Leste,

Gol dari Paulo Gali pada menit ke-35 yang memanfaatkan serangan balik dan penalti di penghujung babak pertama yang untungnya masih bisa digagalkan kiper Syahrul jadi sorotan Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan itu pun bahkan mengatakan jika Indonesia masih bermain buruk seperti babak pertama dan kejadian serupa kembali terjadi, menurutnya Indonesia tak akan bisa jadi tim terkuat di Asia Tenggara.

Ia pun meminta agar para pemain evaluasi diri agar bisa membenahi kesalahan yang kerap terjadi pada laga ini.

“Penampilan babak pertama ini harus dievaluasi dengan baik, dengan penampilan seperti ini tim kami tidak akan jadi tim yang kuat di Asia Tenggara. Bukan hanya saya tapi semua pemain harus evaluasi diri. Saya akan berusaha agar tidak lagi terjadi di pertandingan berikutnya,” kata Shin Tae-yong usai pertandingan.

Setelah pertandingan ini, besok para pemain yang tampil akan menjalani recovery dan setelah itu langsung fokus ke persiapan pada pertemuan kedua.

“Besok melakukan latihan pemulihan hanya beberapa pemain saja. Jadi agar pemain-pemain lain bisa tingkatan intensitas latihan. Besok itu latihan sama-sama dan istirahat juga sama-sama,” kata Shin Tae-yong.

Seperti diketahui lag uji coba Indonesia vs Timor Leste bergulir dua pertemuan. Pertemuan kedua akan tersaji satu pada Minggu (30/1/2022) di Stadion I Wayan Dipta, Bali.