AS Jagonya Bola Mati, Semua Gol Berawal dari Bola-bola Mati, Taklukkan Honduras 3-0 di Suhu Membeku
Amerika Serikat mengalahkan Honduras dengan 3 gol yang dicetak semuanya berawal dari sepakan bola-bola mati.
Penulis: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM, MINNESOTA- Amerika Serikat mengalahkan Honduras dengan 3 gol yang dicetak semuanya berawal dari sepakan bola-bola mati.
AS menang 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia zona Concacaf dalam pertandingan yang digelar di di Stadion Allianz Field (Saint Paul, Minnesota), Kamis (3/2/2022).
Dalam kondisi cuaca buruk, dengan suhu di bawah 0 derajat celcius, tim nasional putra Honduras mengunjungi Amerika Serikat di Saint Paul, Minnesota.
Cuaca dingin yang mengesankan -4 derajat celcius memaksa semua pemain untuk masuk ke lapangan dengan syal dan pakaian lain untuk menutupi diri mereka dari dingin yang hebat.
Bagi Honduras, cuaca ini sangat asing karena mereka berusaha mendapatkan tiga poin melawan salah satu tim Concacaf terkuat.
Selama Kualifikasi Piala Dunia saat ini di daerah tersebut, Amerika Serikat adalah salah satu tim yang berjuang untuk tiga tempat langsung ke Piala Dunia.
Dengan tiga pertandingan lagi yang akan dimainkan hingga dimulainya kompetisi di Qatar.
AS unggul di papan skor di awal pertandingan dengan sundulan brilian dari Weston McKennie pada menit ke-8 pertandingan.
Sejak saat itu, mengelola hasil pertandingan jauh lebih mudah daripada yang terlihat di Amerika Serikat.
Walker Zimmerman mencetak golnya bermula dari bola mati lainnya sekitar 8 menit sebelum turun minum.
Gol itu membuat skor 2-0 dengan kekuatan yang terbatas dengan beberapa pemain inti dimainkan.
Christian Pulisic adalah pemain yang masuk dari bangku cadangan tetapi tidak ada yang tahu apakah dia akan bermain malam ini melawan Honduras.
Jika dia masuk, Pulisic harus ekstra hati-hati untuk merawat tubuhnya dalam kondisi buruk ini.
Hanya butuh dua menit, Christian Pulisic untuk bisa mencetak golnya.
Golnya juga dari bola mati lainnya, kali ini lewat tendangan sudut.
Itulah tingkat kepercayaan yang dibutuhkan para pemain ini untuk mengatasi aspek mental dari cedera yang mereka pulihkan.
Setelah mendapatkan golnya, dia melakukan selebrasi dengan para pemain yang ada di bangku cadangan dan mampu melepaskan beban berat dari pundaknya.
Pulisic adalah pemain terbaik yang dimiliki Amerika Serikat tetapi dia tidak beruntung karena cedera selama setahun terakhir.
Semua orang mengharapkan dia untuk perlahan kembali ke performa permainannya yang optimal sebelum Piala Dunia dimulai pada bulan Desember.
