Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Sadio Mane Mendedikasikan Gelar Juara Piala Afrika untuk Pelatih Aliou Cisse karena Ini Alasannya

Sadio Mane mendedikasikan keberhasilan Senegal menjadi juara Piala Afrika untuk pelatih timnas Senegal.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Sadio Mane Mendedikasikan Gelar Juara Piala Afrika untuk Pelatih Aliou Cisse karena Ini Alasannya
CHARLY TRIBALLEAU / AFP
Pemain depan Senegal Sadio Mane memegang trofi sebelum upacara setelah menang setelah pertandingan sepak bola final Piala Afrika (CAN) 2021 antara Senegal dan Mesir di Stade d'Olembe di Yaounde pada 6 Februari 2022. 

Sadio Mane mengungkapkan gelar Piala Afrika adalah yang paling penting baginya.

Sadio Mane telah mengungkapkan trofi penting dalam karier sepak bolanya yang berkilauan menyusul kesuksesan Senegal di Piala Afrika yang digelar di Kamerun.

Bintang Liverpool itu membawa Senegal ke gelar Piala Afrika pertama mereka setelah mengalahkan Mesir di final.

Sadio Mane mengakhiri kompetisi sebagai pemain terbaik turnamen dengan tiga gol dan dua assist.

Sadio Mane berubah dari penjahat menjadi pahlawan setelah gagal penalti menit kelima untuk mencetak gol kemenangan di laga adu penalti saat Senegal mengalahkan Mesir untuk memenangkan Piala Afrika.

Bintang Liverpool itu menambahkan gelar AFCON ke daftar trofinya yang kaya, termasuk Liga Premier Inggris dan Liga Champions UEFA.
Namun, Mane yang bersemangat setelah dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen mengungkapkan memenangkan trofi Piala Afrika adalah pencapaian terpenting dalam kariernya.

Sadio Mane sempat menunjukkan sikapnya yang berkelas dengan menghibur rekan setimnya di Liverpool Mohamed Salah yang tampak bersedih setelah Senegal mengalahkan Mesir di final.

Berita Rekomendasi

Sadio Mane mengungkapkan kemenangan Piala Afrika adalah yang paling penting dalam hidupnya.

"Ini bukan hanya trofi terpenting tetapi ini adalah hari terpenting dalam hidup saya, hari terbaik dalam hidup saya dan sejauh ini trofi terbaik dalam hidup saya," kata Sadio Mane kepada wartawan.

"Saya tidak bisa mengungkapkan perasaan saya dan saya sangat bangga dengan apa yang telah kami lakukan," tambahnya.

Sadio Mane gagal mengeksekusi penalti saat lima menit pertandingan babak pertama.

Tetapi memilih dirinya sendiri untuk menjadi penendang penalti yang menentukan.

"Saya tidak senang ketika saya gagal mengeksekusi penalti, tetapi perbedaan besar hari ini adalah rekan satu tim saya," kata penyerang itu.

"Setelah gagal mengeksekusi penalti, semua orang datang kepada saya di ruang ganti Sadio bahwa kami tidak peduli apa yang terjadi. Kami kalah bersama dan kami menang bersama," tambahnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas