Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Jelang Laga PSG Vs Real Madrid, Florentino Perez dan Al Khelaifi Makan Malam Bersama di Restoran Ini

Menjelang pertandingan Liga Champions antara PSG melawan Real Madrid, akan ada acara makan malam bersama antara pemilik kedua klub.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Jelang Laga PSG Vs Real Madrid, Florentino Perez dan Al Khelaifi Makan Malam Bersama di Restoran Ini
FRANCK FIFE / AFP
Penyerang Paris Saint-Germain asal Argentina Lionel Messi ( ke-2 dari kanan) merayakan gol kedua timnya selama pertandingan sepak bola babak pertama grup A Liga Champions antara Paris Saint-Germain (PSG) dan RB Leipzig, di stadion The Parc des Princes, di Paris , pada 19 Oktober 2021. 

PSG berharap Mbappe dapat berubah pikiran jika tim Mauricio Pochettino itu bisa mengalahkan Real Madrid dalam pertandingan babak 16 besar Liga Champions.

Leg pertama di Parc des Princes pada hari Rabu, lalu diikuti pertandingan leg kedua di Spanyol pada 10 Maret mendatang. “Saya belum membuat keputusan saya,” kata Mbappe kepada Amazon Prime pekan lalu.

"Fakta bahwa kami bermain melawan Real Madrid mengubah banyak hal. Meskipun saya bebas melakukannya, saya tidak akan pergi dan berbicara dengan lawan kami. Saya fokus untuk mengalahkan Real Madrid dan kemudian kita lihat saja nanti," kata Mbappe.

Mbappe telah memenangkan setiap penghargaan domestik dengan PSG beberapa kali tetapi belum mampu memenangkan trofi Liga Champions, paling dekat terjadi pada tahun 2020 ketika mereka kalah di final dari Bayern Muenchen.

Pochettino, bagaimanapun, mengecilkan pentingnya laga PSG melawan Real Madrid akan menentukan karier Mbappe.

"Saya tidak berpikir keputusan penting seperti itu bisa datang dalam satu pertandingan," katanya kepada stasiun radio Spanyol Cadena Ser.

"Dia memiliki banyak orang di sekitarnya yang saya yakin menasihatinya dengan cara terbaik. Dia akan membuat keputusan setelah pertandingan," ucapnya.

Berita Rekomendasi

Ini adalah momen penting bagi PSG. Musim ini menegaskan bahwa, ketika Messi berusia 34 tahun semakin berkurang dan Neymar tetap diganggu oleh cedera, Mbappe mewakili masa depan.

Jika sampai PSG mengalami kekalahan dari Real Madrid yang kemudian diikuti oleh Kylian Mbappe mengonfirmasi kepergiannya, itu akan terasa seperti penghinaan bagi klub yang masih mengejar trofi Liga Champions, 11 tahun setelah pengambilalihan oleh Qatar Sports Investments.

Sementara itu, terlepas dari hasil pertandingan ini, Madrid sangat membutuhkan ikon baru.

Benzema sudah berusia 34 tahun dan Luka Modric akan segera berusia 37 tahun, sementara Gareth Bale dan Eden Hazard semakin sering absen di tim Carlo Ancelotti.

Vinicius Junior sekarang mengkonfirmasi potensinya dan jika berhasil menambah Mbappe dalam serangan, itu adalah prospek yang menggiurkan bagi Real Madrid.

Sejak belanja besar-besaran mereka pada Hazard pada 2019, Real Madrid tidak banyak melakukan pembelian pemain di pasar transfer dengan beberapa percaya klub tidak hanya menyerap konsekuensi finansial dari pandemi tetapi juga menyimpan dana untuk bisa mendapatkan Mbappe.

Uang juga telah digunakan untuk merenovasi stadion Santiago Bernabeu, dan Real Madrid akan senang jika Mbappe menjadi ujung tombak tim saat stadion hadir telah wajah baru.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas