TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER - Sejak melakukan transfer senilai 80 juta poundsterling dari Leicester City ke United pada 2019, Ralf Rangnick telah berjuang untuk menyesuaikan diri dengan kehidupan di Old Trafford.

Di pentas internasional, ia tidak kesulitan dan telah menjadi salah satu pemain terbaik Inggris di beberapa turnamen terakhir.

Ralf Rangnick melanjutkan: “Dia adalah pemain yang harus berkembang, menjadi lebih baik, seperti semua pemain lainnya.”

"Cara kami bermain sekarang juga baru baginya karena di tim nasional Inggris ia terbiasa bermain dengan tiga bek dan di sini di Manchester United, dalam banyak kasus empat bek, tetapi masih tidak proaktif.”

“Ini adalah sesuatu yang juga baru baginya dan juga akan membutuhkan waktu baginya untuk terbiasa dengan itu, untuk menyesuaikan diri dengan itu."

Mengingat Cristiano Ronaldo adalah salah satu pemain terbaik di dunia dan telah menang di Liga Champions dan liga domestik, banyak yang berharap ia menjadi kapten ketika dia tiba di musim panas lalu.

Tetapi Ole Gunnar Solskjaer tidak ingin terlalu mengguncang perahu dan ingin menjaga kepercayaannya pada Maguire.

Namun, masih harus dilihat bagaimana penerus Rangnick menghadapi situasi ini di akhir musim.

Pelatih Paris Saint-Germain, Mauricio Pochettino sangat dikaitkan dengan lowongan yang akan segera datang.

Erik ten Hag dari Ajax dan Brendan Rodgers dari Leicester juga termasuk dalam daftar pengganti Rangnick.

Seperti diketahui, Pelatih Manchester United, Ralf Rangnick telah menanggapi permintaan untuk melepaskan Harry Maguire dari jabatan kapten.

Harry Maguire telah mendapat kecaman besar sejak pemecatan Ole Gunnar Solskjaer pada awal musim ini.

Perubahan taktik Ralf Rangnick menjadi tim yang lebih agresif dan memiliki tekanan tinggi tampaknya tidak menunjukkan kekuatan pemain bertahan.

Meskipun beberapa pihak tidak setuju jika gaya Rangnick mempengaruhi gaya bermain Maguire, namun pemain asal Inggris itu tak menunjukkan perubahan.