Prediksi Line Up Sporting Lisbon vs Manchester City: Sterling Sudah Gemilang, Kini Giliran Grealish
Manchester City akan bertandang ke markas Sporting Lisbon dalam leg pertama babak 16 besar liga Champions pada Rabu, (16/02/2022) dini hari.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Drajat Sugiri

Meski ta terlalu menonjol, namun Grealish mampu menjawab kepercayaan Guardiola dengan baik.
Dilansir FBref, progressive passes Grealish berada di angka 5.13 tertinggi kedua setelah de Bruyne, dribbles completed Grealish juga berada di angka 2.55 berada di atas Raheem Sterling yang hanya berada di angka 2.21.
Grealish memang tak rajin mencetak gol untuk The Citizens, hanya 3 gol dan 3 assist dari 34 pertandingan.
Namun hadirnya dia di sisi kiri Manchester City membuat serangan The Citizens lebih rancak.
Memasang Grealish dan de Bruyne berarti Guardiola memiliki dua pemain bertipe playmaker di sepertiga akhir.
Visi keduanya membuat City memiliki lebih banyak opsi untuk membongkar pertahanan lawan.
Dari sayap kiri dan tengah, Grealish menambah daya gedor The Citizens. Anak asuh Guardiola jadi memiliki opsi lebih untuk membongkar pertahanan.
Grealish memiliki kontrol bola dan teknik yang cukup untuk menarik lawan agar mengerubunginya, hal ini berguna agar kawalan terhadap penyerang lain melemah.
Saat lawan berfokus ke areanya, Grealish mampu memindah serangan ke area yang lebih kosong dengan cepat.
Hal tersebutlah yang tak bisa dilakukan oleh Sterling untuk Guardiola, permainan Sterling lebih menusuk, ketika dikepung lawan ia akan lebih sering memaksakan diri dan akhirnya kehilangan bola.
Maka, tak heran jika nama Grealish terus masuk dalam starting line up Manchester City meski catatan gol dan assistnya tak mencolok.
Efektivitas permainan-lah yang dibutuhkan Guardiola dalam diri Jack Grealish, urusan mencetak gol dan memberi assist akan menjadi tanggung jawab pemain The Citizens lainnya.
Hadirnya Grealish membuat peran De Bruyne sebagai pengatur serangan di sepertiga akhir menjadi terbantu.
Bahkan hadirnya Grealish mampu membuat De Bruyne tampil lebih cair dan lebih sering berada di area sentral lawan untuk mencatatkan namanya di papan skor.