"Mereka telah memenangkan beberapa trofi selama setahun terakhir yang berujung pada rasa kepercayaan diri pemainnya,".

"Ketika kami menghadapi mereka musim ini, mereka adalah lawan yang sulit, saya kira malam ini juga akan terasa sama" tukasnya.

Baca juga: Seperti Gol Cantona, Mateo Kovacic Cetak Gol Mirip Gol Eric Cantona ke Gawang Liverpool Pada 1996

Liverpool dipastikan tidak akan diperkuat Roberto Firmino yang absen dalam laga ini lantaran permasalahan cedera otot.

Sementara, Diogo Jota kemungkinan telah pulih dan bisa kembali ke skuat Liverpool.

Hal itu dijelaskan oleh Pepijn Lijnders selaku assisten pelatih Liverpool dalam konferensi pers sebelum laga.

"Firmino mendorong terlalu keras dan dia tidak akan tersedia dalam skuat final," ujar Lijnders

"Kami berharap dia akan segera kembali karena anda semua tahu betapa pentingnya dia dalam gaya permainan kami,".

"Jota saat ini tidak memiliki reaksi apapun, dia tidak dikesampingkan dalam laga final, tetapi tetap aja itu akan menjadi tantangan baginya," tambahnya.

Absennya Firmino dan kemungkinan dicadangkannya Jota membuat Luiz Dias berpeluang starter bersama Mohamed Salah dan Sadio Mane di lini depan Liverpool.

Disisi lain, Chelsea punya bekal impresif jelang pertemuan menghadapi Liverpool dalam laga final ini.

Thomas Tuchel yang saat ini melatih Chelsea tercatat belum pernah kalah melawan Jurgen Klopp.

Dalam tiga laga yang dilakoni, Tuchel belum pernah dikalahkan Klopp.

Padahal sebelumnya Klopp selalu mampu mengalahkan Tuchel ketika ia belum melatih Chelsea seperti sekarang ini.

Bekal itulah yang diandalkan Tuchel bahwa rekor pertemuannya melawan Klopp tidak terlalu buruk sehingga rasa kepercayaan dirinya perlahan bisa meningkat.

Baca juga: Final Piala Liga Inggris Liverpool Vs Chelsea, Juergen Klopp Ogah Pakai Setelan Jas, Kenapa?