Ternyata Ini Alasan Pratama Arhan Pilih Kenakan Nomor Punggung 38 di Tokyo Verdy
Nomor punggung Arhan di Tokyo Verdy berbeda saat ia membela PSIS Semarang dan Timnas Indonesia yakni 11 dan 12.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Ternyata Ini Alasan Pratama Arhan Pilih Kenakan Nomor Punggung 38 di Tokyo Verdy
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sebelum terbang ke Jepang dan bergabung dengan Tokyo Verdy, Pratama Arhan dilepas oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (4/3/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Arhan juga sekaligus memperlihatkan jersey Tokyo Verdy berwarna hijau lengkap dengan nomor punggung 38 dan nama Arhan.
Nomor punggung Arhan di Tokyo Verdy berbeda saat ia membela PSIS Semarang dan Timnas Indonesia yakni 11 dan 12.
Baca juga: Sebelum Tinggalkan Indonesia, Pratama Arhan Diminta Tularkan Ilmu Lemparan Jauh ke Pemain Lain
Baca juga: Proyeksi AC Milan Musim Depan, Ada Empat Wajah Baru, Skuad Mewah Bernilai Rp 5,2 Triliun
“Kalau nomor punggung sih tidak ada spesial ya. Memang saya mau nomor 11 dan 12 tapi di sana sudah dipakai, jadi hanya 38. Menurut saya itu nomor yang bagus juga,” kata Arhan.
Arhan sangat bersyukur dirinya mendapatkan kesempatan bermain di Liga Jepang yang merupakan salah satu Liga terbaik di Asia.
Ia pun berjanji akan memaksimalkan kesempatan ini dengan terus bekerja keras sehingga bisa membanggakan Indonesia
“Saya sekarang sudah mulai karier baru saya. Saya akan lebih kerja keras lagi di tim baru saya. Saya akan menunjukan yang terbaik untuk diri saya dan bangsa Indonesia saya bakal kasih yang terbaik,” ujarnya.
Baca juga: Keluarga Punya Firasat Sebelum Hero Tito Meninggal, Tampil Berbeda di Ring Lawan James Mokoginta
Lebih lanjut, pemain kelahiran Blora 20 tahun silam itu mengaku tidak sabar bisa bergabung dengan Tokyo Verdy.
Dirinya sudah sangat siap bersaing dan mempunyai target untuk mengantarkan Tokyo Verdy ke J League 1.
“Adaptasi, ya saya sangat siap bersaing di sana ya kalau adaptasi kan nanti menyesuaikan diri sendiri di sana kan lama kelamaan akan terbiasa juga,” terangnya.
Pratama Arhan resmi dikontrak selama dua musim di Tokyo Verdy. Arhan dijadwalkan berangkat ke Jepang satu pekan lagi lantaran masih mengurus administrasi.
