Direct Points
- Conte bingung Tottenham tampil inkonsisten
- Mustahil untuk membuat perbedaan dalam waktu singkat
- Wajib mengalahkan Everton untuk buka peluang dapat tiket Liga Champions

TRIBUNNEWS.COM, LONDON- Inkonsistensi yang ditunjukkan Tottenham Hotspur musim ini sudah sampai tahap sulit dipercaya.

Mereka berusaha masuk ke empat besar klasemen Liga Primer, tapi kerap tergelincir lagi karena kehilangan poin secara tak terduga.

Saat Antonio Conte tiba di Tottenham, dia langsung melejitkan harapan di hati para penggemar Spurs.

Pelatih asal Italia ini membawa timnya tak terkalahkan dalam sembilan laga pertama.

Namun Spurs kemudian menderita tiga kekalahan beruntun masing-masing dari Chelsea, Southampton, dan Wolves hingga posisinya terpental dari lima besar klasemen.

The Lilywhite kemudian bangkit lagi dengan mengukir hasil terbaik musim ini, setelah mengalahkan Manchester City 2-3 di Stadion Etihad.

Namun, empat hari kemudian, entah kenapa mereka tersungkur di tangan penghuni zona degradasi, Burnley 1-0.

Dua hari setelahnya, Harry Kane dkk sepertinya sudah menemukan kembali jalur kemenangan setelah melindas Leeds United 0-4.

Namun, di laga terakhir, Tottenham kembali tersungkur 1-0 di tangan tim divisi Championship, Middlesbrough hingga tersingkir dari Piala FA.

Ini memastikan Spurs tanpa raihan trofi lagi musim ini. Impian mengakhiri 14 tahun tanpa trofi pun, yang tadinya disandarkan di bahu Conte, pun gagal menjadi kenyataan.

Conte mengaku sangat kecewa. "Tentu saja saya tidak suka naik turun ini, saya selalu katakan ini sejak hari pertama saya tiba di sini," ujar Conte di Mirror.

"Inilah kisah Tottenham, banyak naik dan turun. Namun hal pertama yang harus terjadi adalah mereka harus stabil. Menghindari naik turun seperti ini. Dan untuk melakukan itu, mengubah situasi seperti ini, butuh bertahun-tahun di Tottenham," tuturnya.

"Dalam waktu singkat, itu mustahil. Bukan cuma buat saya tapi untuk setiap pelatih dan manajer yang sudah datang ke sini," kata Conte menegaskan.

Satu-satunya target yang bisa dikejar, dan mungkin bisa jadi penyelamat Conte, adalah mengamankan posisi untuk Liga Champions musim depan.

Mereka sebenarnya punya peluang, tapi gagal mengoptimalkan gara-gara inkonsistensi tadi.

Saat ini Spurs di posisi tujuh klasemen dengan 42 poin dari 25 laga.

Bertaut lima poin dari Manchester United di posisi empat tapi sudah 27 kali bermain. West Ham di posisi lima dengan 45 poin dari 28 laga, dan Arsenal di posisi enam dengan 45 poin dari 24 laga.

Persaingan empat tim ini untuk berebut jatah Liga Champions musim depan sangat seru. Agar masih bisa terus bersaing, Spurs tak boleh lagi kehilangan poin untuk laga yang, di atas kertas, seharusnya bisa mereka menangi.

Nah, di atas kertas, Spurs harusnya bisa meraup tiga poin saat menjamu Everton dalam pekan ke-28 Liga Primer di Stadion Tottenham, Minggu (8/3) dini hari nanti.

Sejak ditukangi Frank Lampard 34 hari lalu, Everton juga masih inkonsisten.

Tingkat prosentase kemenangannya baru mencapai 50 persen dari enam laga di berbagai kompetisi.

Di liga Primer, The Toffees hanya sekali menang, dan tiga kali kali kalah dalam empat laga terakhir.

Ini menempatkan mereka di tubir zona degradasi. Saat ini, Everton di posisi 17 berselisih hanya satu poin dari Burnley di posisi 18, namun punya dua laga di tangan.

Mereka datang ke London bermodal kemenangan 2-0 atas Boreham Wood untuk lolos ke perempatfinal Piala FA.

Bagi Spurs, duel kontra Everton ini sangat krusial, karena akan jadi batu pijakan sebelum bertempur melawan pesaing tiket Liga Champions, Manchester United, dan West Ham di dua laga berikutnya.

Jika mereka bisa mendapat hasil positif di London dini hari nanti, mereka punya harapan realistis untuk bersaing menuju posisi empat besar.

Namun, jika terjadi hal sebaliknya, peluang ke Eropa musim depan pun akan semakin menipis. (Tribunnews/den)

Live on
Mola TV
Selasa (8/3) Pukul 03.00 WIB

Tottenham vs Everton
Naik Turun Spurs

Antonio Conte
Stats Liga Primer 2021/22
15 main
8 menang
2 seri
4 kalah
Poin 27

Frank Lampard
Stats Liga Primer 2021/22
4 main
1 menang
- seri
3 kalah
Poin 3

Liga Primer Inggris
Pekan ke-28
Stadion Tottenham, London
Selasa (8/3) dini hari

K-M-K-M-K
Tottenham 3-4-3
Lloris; Romero, Dier, Davies; Kulusevski, Hojbjerg, Bentancur, Sessegnon; Lucas, Kane, Son
Absen: Japhet Tanganga, Oliver Skipp, Rodrigo

M-K-K-M-K
Everton 4-3-3
Pickford; Coleman, Holgate, Keane, Kenny; Allan, Doucoure, Van de Beek; Richarlison, Calvert-Lewin, Gordon
Absen: Yerry Mina, Ben Godfrey, Fabian Delph, Tom Davies, Demarai Gray, Gylfi Sigurdsson, Vitalii Mykolenko, André Gomes

Head to Head
Main 169
Tottenham menang 63
Everton menang 50
Seri 46

4 Duel Terakhir
07/11/21 Everton 0 - 0 Tottenham
17/04/21 Everton 2 - 2 Tottenham
11/02/21 Everton E 5 - 4 Tottenham
13/09/20 Tottenham 0 - 1 Everton

Posisi Klasemen
No Tim M S K Poin
7 Tottenham 13 3 9 42
17 Everton 6 4 14 22

Top Goals
Tottenham
Song Heung Min 10
Harry Kane 8
Lucas Moura 2

Everton
Demarai Gray 5
Richarlison 4
Andros Towsend 3