Direct Points
- Suarez kini lakoni peran sebagai pemain pengganti
- Justru jadi makin rajin berlatih untuk rebut posisi starter lagi
- 3 duel terakhir kontra Cadiz, Atleti selalu cetak 4 gol

TRIBUNNEWS.COM, MADRID- Luis Suarez memiliki peran baru di Atlético Madrid.

Untuk pertama kali sepanjang kariernya, penyerang Uruguay ini turun derajat dengan menjadi pemain pengganti secara reguler.

Usianya yang sudah mencapai 35 tahun memang tak bisa dibohongi.

Ketajamannya mulai menyurut, pergerakannya tak lagi tajam.

Fisiknya pun tak sekuat dulu. Namun yang penting, kata pelatih Atletico, Diego Simeone, Suarez rela menerima peran sebagai pemain pengganti saat ini.

Simeone menyebutkan bahwa memang sudah hukum alam, ada saatnya pemain bintang jadi pemain pengganti.

Dia memberi contoh mantan pemain bintang Atleti, Fernando Torres.

"Saya beruntung dulu pernah melatih Fernando Torres, seorang pemegang Piala Dunia, dan trofi Liga Primer di Inggris. Dia selalu berlatih dengan cara yang sama, apakah dia bermain atau tidak," ujarnya memuji dikutip dari Mundodeportivo.

"Hari ini, saya bersama Luis ada dalam situasi yang persis sama. Dia berkomitmen, selalu bersama tim, dan menunggu momennya untuk terus menunjukkan ketajamannya. Mari berharap, ketika gilirannya bermain dia akan berada dalam penampilan terbaiknya," ujar pelatih asal Argentina tersebut.

Nah, Suarez kemungkinan akan tetap jadi pemain pengganti saat Atletico menjamu Cadiz dalam pekan ke-28 La Liga di Stadion Wanda Metropolitan, Sabtu (12/3) dini hari,

El Cholo, julukan Simeone, akan mencoba dengan serangan yang terdiri dari Griezmann, dan Joao Félix dalam formasi 5-3-2. Suárez masih belum menjadi bagian dari rencananya sejak awal pertandingan.

Namun, el Pistolero, julukan Suarez, tidak mengendur. Kemarin, dia tampak giat berlatih di Sports City Majadahonda.

Sementara para calon starter berlatih secara khusus, Suarez tampak pergi ke lapangan sebelah untuk bekerja sendiri.

Dikutip dari Mundodeportivo, Suarez terlihat melakukan latihan fisik, dengan beberapa sprint, dan kemudian dia berlatih menembak ke gawang dan tendangan bebas langsung. Semua ini di bawah pengawasan pelatih fisik Atlético, Profe Ortega, yang juga pelatih fisiknya di timnas Uruguay.

Suarez tampak berusaha keras untuk mencetak gol dalam latihan. Dan dia terlihat marah-marah ketika tendangannya melenceng dari gawang.

Pada usia 35 tahun, Suarez sepertinya sangat sadar, dirinya harus terus memberikan kinerja terbaik untuk Atletico, maupun untuk timnas Uruguay, jika masih ingin terus terpakai.

Musim ini, Suarez telah 26 kali bermain di La Liga, dengan 17 kali jadi starter, dan sembilan kali jadi pemain pengganti, dengan mengemas sembilan gol, dan dua assists.

Belakangan, dia makin jarang menjadi starter. Lima laga terakhir La Liga misalnya, Suarez hanya sekali menjadi starter.

Catatan yang harus digaris-bawahi adalah, sang bomber sepertinya masih kesulitan mencetak gol dalam posisi sebagai pemain pengganti.

Bukan sebuah kebetulan, sembilan golnya di La Liga semuanya terlahir saat dirinya menjadi starter. Sedang saat jadi pemain pengganti, dia selalu gagal terlibat dalam gol.

Melawan Cadiz akan membuka peluang Suarez untuk jadi super-sub, mencetak gol dalam peran sebagai pemain pengganti.

Di atas kertas, Cadiz yang kini jadi penghuni zona degradasi di posisi 18 dengan 24 poin dari 27 laga, memang tak akan terlalu menyulitkan Atletico.

Dari enam laga terakhir, Cadiz baru sekali merasakan kemenangan di laga terakhir saat menekuk Rayo Valecano 2-0. Selebihnya mereka dua kali kalah, dan tiga kali seri.

Sementara Atleti sedang performa menanjak. Setelah terakhir kalah 0-1 dari Levante, Los Rojiblancos kemudian bangkit dengan menyapu bersih tiga laga La Liga terakhir.

Masing-masing dengan menggebuk Osasuna 3-0, Celta Vigo 2-0, dan terakhir Real Betis 3-1.

Saat ini, Atleti di posisi empat klasemen sementara La Liga dengan 48 poin dari 27 laga. Dibuntuti Real Betis yang berselisih dua poin, dan Real Sociedad yang bertaut empat poin.

Ada catatan menarik jelang duel ini, tiga duel di La Liga terakhir, Atleti selalu menang dengan empat gol.

Bisa jadi tradisi empat gol itu akan terulang di Wanda Metropolitan dini hari nanti. (Tribunnews/den)

Live on
ESPN+
Sabtu (12/3) Pukul 03.00 WIB

Luis Suarez
Stats La Liga 2021/22

17(9) main
1495 menit
9 gol
2 assists
7 kartu kuning
1,6 tendangan ke gawang
75,1% umpan akurat
2 man of the match
Nilai 6.59

Kontribusi untuk tim
Starter 63%
Menit main 61%
Partisipasi gol 24%

La Liga
Pekan Ke-28
Stadion Wanda Metropolitan, Madrid
Sabtu (11/3)

M-M-S-M-K
Atletico Madrid 5-3-2
Oblak; Llorente, Felipe, Gimenez, Reinildo, Carrasco; Serrano, Herrera, De Paul; Griezmann, Felix

M-S-S-S-K
Cadiz 4-4-2
Ledesma; Akapo, Hernandez, Chust, Espino; Sobrino, Alex, Jonsson, Idrissi; Lozano, Perez

Head to Head
Main 9
Madrid menang 6
Cadiz menang 2
Seri 1

4 Duel Terakhir
29/11/21 Cadiz 1 - 4 Atletico
05/08/21 Cadiz P 1 - 1 Atletico
31/01/21 Cadiz 2 - 4 Atletico
08/11/20 Atletico 4 - 0 Cadiz

Posisi Klasemen
No Tim Mn M S K SG Poin
4 Atletico 27 14 6 7 +15 48
18 Cadiz 27 4 12 11 -16 24