TRIBUNNEWS.COM, PARIS- Setelah insiden Neymar Jr dan Lionel Messi mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari fan, banyak pemain PSG ingin meninggalkan tim asal Kota Paris tersebut.

Neymar dan Messi menghadapi situasi yang lebih kompleks.

Sergio Ramos juga mempertimbangkan untuk hengkang dari PSG.

Mereka ingin meninggalkan Paris Saint-Germain, seperti yang dilaporkan media Spanyol, AS.

Dikutip Eurosport, alasannya mereka ingin pindah adalah karena merasa dimusuhi oleh penggemar mereka sendiri.

Terlihat pada pertandingan hari Minggu di pertandingan liga pertama setelah tersingkir dari babak 16 besar di Liga Champions.

Dalam pertandingan kandang melawan Bordeaux, pemimpin liga dicemooh oleh fan PSG sendiri sepanjang pertandingan.

PSG dengan mudah memenangkan pertandingan kandang mereka melawan Girondins Bordeaux, mereka menang 3-0.

Namun, setelah peluit akhir dibunyikan, topik besar adalah cemoohan para penggemar terhadap bintang-bintang papan atas pemimpin Ligue 1, yang disebabkan oleh kekecewaan di babak sistem gugur di Liga Champions.

Para superstar Neymar Jr. dan Lionel Messi mendapatkan cemoohan dari fan, mereka selalu mendapat teriakan "Huuu" setiap menyentuh bola.

Bahkan gol Neymar saat membuat skor menjadi 2-0 pun disambut dengan cemoohan.

Media AS sekarang melaporkan bahwa dua bintang PSG berpikir untuk meninggalkan Paris karena apa yang telah terjadi pada hari Minggu. Dua pemain itu adalah Neymar dan Sergio Ramos.

Kendala yang Dihadapi Neymar Jika Ingin Pindah

Siapa yang siap membayar Neymar menjadi masalah yang dihadapi pesepak bola Brasil itu jika meninggalkan PSG.

Sergio Ramos hanya pindah dari Real Madrid ke klub Prancis musim panas lalu dan sejauh ini hanya membuat empat penampilan di liga dan satu di piala karena cedera.

Dia tidak ada dalam skuad melawan Bordeaux, tetapi melihat sikap para penggemar membuat Sergio Ramos dikatakan terkejut.

Neymar, di sisi lain, telah bermain untuk PSG sejak 2017 dan dikatakan telah bermain-main dengan kembalinya ke Spanyol dalam beberapa tahun terakhir.

Cemoohan dan hinaan terhadapnya dikatakan telah memperkuat keputusannya untuk bisa segera meninggalkan Paris pada akhir Juni mendatang.

Namun, masalah besarnya tetaplah gaji tinggi yang diperoleh pemain Brasil itu.

Messi Hadapi Situasi Lebih Rumit

Situasi lebih rumit dihadapi Lionel Messi. Pemain Argentina itu menandatangani kontrak dua tahun musim panas lalu, yang ingin ia penuhi, antara lain, karena tidak ada tawaran alternatif yang mendekati PSG dalam hal olahraga atau ekonomi.

Selain itu, Messi tahu bahwa perannya dalam di Paris akan lebih besar di musim mendatang daripada yang sudah ada.

Yaitu, ketika favorit penggemar Kylian Mbappe meninggalkan klub seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Sejauh ini, Kylian Mbappe belum membuat keputusan resmi tentang masa depannya.

Namun, kekalahan 1-3 di leg kedua babak 16 besar di Real Madrid diperkirakan akan menjadi penampilan terakhir Mbappé di Liga Champions untuk PSG.

Muncul Kembali Wacana Messi Kembali ke Barcelona

Namun desas-desus yang terus-menerus tentang kembalinya Messi ke FC Barcelona tetap ada.

Wartawan Spanyol, Gerard Romero mengklaim di saluran Twitch-nya bahwa ayah Messi telah menelepon Presiden Bara Laporta beberapa kali untuk menjajaki kemungkinan kembalinya putranya ke Catalonia.

Dia tidak mengatakan apa-apa tentang reaksi dari bos Barca.

Baru-baru ini, bagaimanapun, Catalans menarik diri dari merayu striker BVB Erling Haaland.

"Bahkan jika kami memiliki kondisi ekonomi, ada transfer yang tidak akan kami lakukan untuk keuntungan klub," kata presiden klub yang bermasalah secara finansial di "Esport3".

Tidak diketahui apakah pendekatan yang berbeda akan dipilih untuk kemungkinan kembali oleh Messi.