TRIBUNNEWS.COM - Beberapa rekor tak biasa mewarnai perhelatan BRI Liga 1 musim 2021/2022 yang resmi menyelesaikan laga terakhirnya, Kamis (31/3/2022) kemarin malam.

Bali United berhasil mendeklarasikan sebagai juara utama ajang kompetisi BRI Liga 1 pada musim ini.

Tim berjuluk Serdadu Tridatu itu mampu memenangkan perburuan gelar juara musim ini setelah mengalahkan Persib Bandung, Arema FC, Bhayangkara FC, dan Persebaya Surabaya.

Bali United menjadi pemenang utama setelah mengoleksi 75 poin, unggul enam angka dari Persib yang menjadi penghuni runner-up musim ini.

Klub besutan Stefano Cugurra itu pun mampu mengukir berbagai rekor tak biasa setelah menjadi juara musim ini.

Baca juga: Sisi Menarik Bali United Juarai BRI Liga 1 Musim Ini: Ganas, Konsisten & Sentuhan Magis Teco

Baca juga: Nasib Pilu Persebaya Usai BRI Liga 1 Berakhir, Tertikung Arema FC hingga Ditinggal Bruno & Marukawa

Sebagaimana misal rekor baru yang diukir Bali United sebagai tim pertama yang memenangkan gelar juara secara beruntun dalam dua musim.

Bali United juga menisbatkan diri sebagai juara dengan koleksi poin terbanyak dalam sejarah.

Tim Serdadu Tridatu menyegel status gelar juara tersebut setelah mengumpulkan 75 poin pada musim ini.

Baca juga: Bedah Kualitas 3 Striker Tertajam BRI Liga 1, Persib Pilih yang Mana untuk Gantikan David da Silva?

Dua pemain Bali United yang didatangkan pada pertengahan musim yakni Eky Taufik dan Abduh Lestaluhu juga terlibat dalam ukiran rekor baru pada musim ini.

Keduanya mampu menjadi dua pemain pertama yang mengawinkan gelar juara Liga 1 dan Liga 2 dalam waktu semusim.

Stefano Cugurra selaku pelatih turut mengukir rekor juga.

Pelatih asal Brasil yang akrab disapa Teco itu menisbatkan diri sebagai juru taktik pertama yang mampu membawa timnya menjadi juara tiga kali beruntun dalam sejarah sepak bola Indonesia.

Persib yang harus puas menyelesaikan musim ini dengan status runner-up juga tak mau kalah dalam menciptakan rekor tak biasa musim ini.

Salah satunya keberhasilan David Da Silva mencetak rekor sebagai pencetak gol tercepat dalam sejarah BRI Liga 1.